DPD Perindo Gianyar Kukuhkan Organisasi Sayap Baja

(Baliekbis.com), Serangkaian Dharma Shanti menyambut tahun baru Caka 1939, Dewan Pimpinan Daerah Partai Perindo Gianyar mengukuhkan kepengurusan dan anggota (Barisan Penjaga) Baja yang merupakan salah satu organisasi sayap strategis partai di Wantilan Pura Tirta Empul Tampaksiring.  Pengukuhan itu bagian persiapan Perindo Gianyar menghadapai verifikasi parpol dengan tidak hanya melengkapi struktur kepungurusan partai di tingkat kabupaten akan tetapi juga memantapkan kepengurusan dan anggota organisasi sayap partai.

Pengukuhan pengurus dan anggota Baja dilakukan di hadapan ratusan simpatisan Partai Perindo. Ketua DPD Perindo Gianyar I Gusti Ngurah Purbaya dalam sambutannya berpesan kepada seluruh pengurus dan anggota Baja agar senantiasa menjaga kehormatan yang melekat pada atribut organisasi sayap partai tersebut. “Baja sebagai garda terdepan penjaga kehormatan partai diharapkan senantiasa berprilaku santun dalam setiap pergerakannya,” tegasnya pada Minggu 9 April 2017. Hary Tanoesoedibjo (HT) selaku Ketua Umum Partai Perindo membentuk Baja bukanlah untuk sekedar gaya-gayaan apalagi menakut-nakuti orang akan tetapi pembentukan Baja diharapkan dapat turut berpartisipasi membantu aparat dalam menjaga keamanan dan ketertiban.
Kegiatan Dharma Shanti diawali dengan persembahyangan bersama di Pura Tirta Empul yang dilanjutkan dengan acara Dharma Tula (diskusi) dengan tema “Relevansi Prinsip-Prinsip Kepemimpinan Hindu dalam Pragmatisme Politik Kekinian”. Acara ini dihadiri pengurus DPD dan seluruh pengurus DPC se-Kabupaten Tabanan. Sekretaris DPD Perindo asal Blahbatuh Nyoman Arjawa yang pernah menjabat sebagai anggota DPRD II Gianyar periode  2011 sd 2014 menyampaikan rasa bangganya menjadi bagian dari Partai Perindo. Kegiatan Dharma Shanti 1939 yang diisi diskusi tentang prinsip-prinsip kepemimpinan hindu dipandang sebagai bentuk nyata yang membedakan Perindo dengan partai-partai yang lain.

Berbekal pengalaman sebagai politisi yang pernah menghantarkannya menjadi anggota DPRD II Gianyar Arjawa bertekad untuk membesarkan Partai Perindo di Gianyar. Senada dengan Arjawa, Nyoman Tangkas politisi asal kecamatan payangan yang pernah menjabat sebagai anggota DPRD II Gianyar dan kini menduduki jabatan Ketua DPC Perindo payangan, menyatakan kejenuhannya melihat tingkah polah dan manuver politisi selama ini.

Acara Dharma Shanti diakhiri penyerahan punia (bingkisan) berupa pakaian adat kepada 60 orang pemangku dari berbagai daerah di Gianyar. Dalam kesempatan itu hadir pula Dewa Sukrawan, politisi asal Buleleng. Menurut Sukrawan, Perindo memiliki seluruh potensi yang dibutuhkan untuk menjadi partai besar. Sukrawan memuji kecerdasan kader perindo Gianyar dalam memilih perayaan Tahun Baru Caka sebagai momentum konsolidasi dan pengambilan tema yang mengangkat prinsip-prinsip kepemimpinan Hindu. Hindu sesungguhnya memiliki segudang prinsip-prinsip kearifan pemimpin yang tetap relevan di segala jaman. Kita bisa lihat sendiri seberapa banyak partai politik di Bali yang mengkonsolidasi kader dan simpatisannya untuk bersama-sama merayakan Tahun baru Caka sebagai sebuah keluarga besar. (rhm/ist)