Perluas Pemasaran UMK, PLN Serahkan Bantuan Motor Listrik untuk UMK di Bali

(Baliekbis.com), Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan PLN melalui program PLN Peduli menyerahkan sebelas unit gerobak motor listrik atau Molist Booth senilai Rp 751.132.800 kepada pelaku Usaha Mikro Kecil (UMK) di Bali. Bertempat di halaman kantor PLN UID Bali, bantuan ini diserahkan langsung oleh Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini, Senin (25/10).

Dalam laporannya, I Wayan Udayana, General Manager PLN UID Bali menjelaskan bahwa program gerobak motor listrik ini dimaksudkan untuk membantu meningkatkan omset UMK melalui strategi perluasan pemasaran di masa pandemi Covid – 19 dengan memanfaatkan kendaraan yang lebih ramah lingkungan.

“Kami berharap melalui penyaluran bantuan ini, UMK dapat meningkatkan perekonomiannya sekaligus berkontribusi terhadap penggunaan moda transportasi yang green atau lebih bersih,” ungkap Udayana.

Pihaknya juga mengatakan moda transportasi gerobak motor listrik ini diharapkan mampu mengenalkan kendaraan listrik berbasis baterai sebagai solusi transportasi yang zero pollution sehingga menarik minat masyarakat untuk beralih dari kendaraan konvensional berbahan bakar minyak.

Udayana juga menjelaskan demi mencapai tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), PLN mencanangkan program yang berbasis pada Creating Shared Value (CSV) yakni dalam berbisnis juga memperhatikan masalah dan kebutuhan sosial dalam perancangan strategi perusahaan.

“Sehingga dalam menjalankan bisnisnya, PLN juga menciptakan manfaat bersama masyarakat, dengan tujuan untuk memberikan dampak positif bagi perusahaan dan masyarakat,” kata Udayana.

Tujuan SDGs yang ingin dicapai antara lain tanpa kemiskinan, mencapai kesetaraan gender, memperoleh pekerjaan yang layak dan peningkatan perekonomian serta kemitraan yang bertanggung jawab untuk mencapai tujuan.

Salah satu pemilik usaha UMK Ma’Ira yang mengolah berbagai makanan seperti abon ayam, abon ikan, dana bon papaya serta berbagai keripik di Buleleng mengungkapkan kegembiraan atas pemberian bantuan oleh PLN ini.

“Terima kasih atas bantuannya pemberian motor listrik ini, sehingga yang dulu pemasaran hanya kami lakukan di lingkungan sekitar, sekarang kami dapat memperluas pemasaran dengan tambahan bantuan ini,” jelas Made Liyadi.

Selain Ma’Ira, kesebelas UMK terpilih lainnya antara lain Arminta Sari Kedelai, Warung Andira, Rare Bali, Warung Bu Rena, Keripik Sari Tahu, Warung Sri Tanjung, Warung Dewi Sri, Warung Gita Jaja Bali, Kantin Bu Nur, dan Warung Kenak ini merupakan UMK yang bergerak di bidang kuliner yakni pengolahan makanan tersebar di masing – masing kabupaten di Bali.

“Kami merupakan pelaku usaha yang memasarkan produk dengan berjualan keliling, tentu bantuan ini nantinya mampu memajukan usaha kami sehingga penjualan meningkat, dan produk kami makin dikenal masyarakat,” tandas Made. (ist)