Lestarikan Danau, Komunitas Peduli Lingkungan Tuangkan Ribuan Liter Eco Enzyme ke Danau Buyan

(Baliekbis.com), Belasan komunitas yang peduli dengan lingkungan melakukan aksi penuangan ribuan liter cairan eco enzyme ke Danau Buyan Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada Buleleng, Minggu (24/12).

Aksi yang dilakukan ratusan peserta tersebut juga dibarengi dengan gerakan bersih sampah plastik di seputar danau yang kini mengalami pendangkalan.

Hadir pula dalam aksi peduli lingkungan tersebut Anggota DPD RI dapil Bali Dr. Made Mangku Pastika, M.M. yang didampingi Tim Ahli Nyoman Baskara, Ketut Ngastawa dan Nyoman Wiratmaja, Perbekel Pancasari Wayan Komiarsa, Forum Penggiat Lingkungan Bali, Bersih-Bersih Bali, Tol-Tol, Trash Warrior, Delod Bencingah, Teman Parta, Bali Happy, SAI Green, Enzyme Bakti Indonesia, BGI (Bali Green Initiative), dll.

Penuangan eco enzyme dan bersih-bersih sampah plastik ini diharapkan menjadikan danau bersih dan bebas dari polusi. Perbekel Pancasari Wayan Komiarsa mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi gerakan yang dilakukan komunitas peduli terhadap Danau Buyan dan lingkungannya.

“Ke depannya kami juga akan menyiapkan eco enzyme. Mari kita berbuat sekecil apapun untuk menjaga alam agar tetap lestari,” ajaknya.

Sementara itu Anggota DPD RI Mangku Pastika mengatakan akan siap membantu upaya pelestarian alam dan lingkungan khususnya di Danau Buyan ini. “Saya melihat keadaan danau ini makin menyedihkan, dangkal dan sempit. Kalau tidak ditata, lama-lama danau ini akan mengecil dan menjadi daratan,” ujar Mangku Pastika.

Mantan Gubernur Bali dua periode ini mengatakan dalam beberapa tahun terakhir sebagian danau telah menjadi daratan akibat pendangkalan. Ada puluhan hektar yang berubah jadi daratan. Sehingga perlu ada upaya menormalisasinya. “Dengan penuangan eco enzyme dan terjaganya lingkungan yang bersih dan alami maka ke depannya Desa Pancasari ini bisa jadi desa organik,” ujarnya.

Dikatakan ketika menjabat Gubernur, sempat direncanakan untuk mengembangkan danau ini untuk kegiatan wisata pertunjukan seperti yang dilakukan di Cina. Namun karena adanya penolakan hal itu akhirnya batal.

Danau dikatakan Mangku Pastika merupakan salah satu kekayaan Bali yang sangat penting. Karena itu harus dijaga bersama agar tetap lestari. Danau mempunyai fungsi ekonomi yang sangat tinggi yaitu untuk penyediaan air bersih baik untuk air minum dan irigasi juga untuk perikanan budidaya maupun perikanan tangkap. Kawasan Danau Buyan juga merupakan objek wisata.

Mangku Pastika menjelaskan mengingat begitu pentingnya pelestarian lingkungan ini pihaknya telah membentuk wadah BGI (Bali Green Initiative). Wadah ini diharapkan bisa mengkoordinasikan kegiatan penyelamatan lingkungan yang kini banyak dilakukan berbagai komunitas. (bas)