Tijili Tetap Menjaga Kinerja Layanan yang Hangat dan Personal

(Baliekbis.com), Banyaknya usaha taksi online yang bermunculan belakangan ini menimbulkan sejumlah perdebatan di beberapa daerah di Indonesia. Keberadaan taksi online dianggap merugikan dan dapat mematikan pelaku usaha bisnis taksi konvensional.

Menimbang hal tersebut, beberapa wilayah di Pulau Bali pada umumnya dan Nusa Dua area pada khususnya, mengimbau untuk semua fasilitas sarana akomodasi pariwisata yang dikelola di area Nusa Dua untuk tidak menggunakan taksi berbasis online untuk menjemput tamu di dalam area.
Mengacu pada imbauan oleh Desa Adat Bualu, Peminge dan Kampial No : 35/DAB/VII/2018, No : 68/DAP/VII/2018, No:48/DAK/VII/2018 dan dalam menanggapi kejadian yang terjadi pada Kamis, 27 September 2018 di area lobby hotel, serta sebagai sikap konsisten untuk mencari solusi terbaik bagi semua pihak.

Manajemen Tijili Benoa Hotel telah melakukan pertemuan dengan pihak-pihak yang terkait dengan kejadian tersebut untuk mencari solusi yang terbaik. “Kami sangat menyayangkan sikap dari oknum yang menyebarkan video tanpa memberikan fakta yang sesungguhnya, sehingga terjadi kesalahpahaman di tengah masyarakat. Dampak jangka panjang dari penyebaran video tersebut bisa dipastikan akan merugikan semua pihak, terlebih pulau Bali sebagai daerah tujuan wisata” ujar Patrick Le Provost, General Manager Tijili Benoa Hotel, Jumat (28/9).

Pihak manajemen Tijili Benoa Hotel juga menegaskan sebagai salah satu akomodasi yang bertempat di Tanjung Benoa, pada dasarnya pihak hotel mengembalikan pemilihan akomodasi kembali kepada tamu yang terkait. “Kami berharap para pelaku jasa transportasi yang ada di Bali tetap memperhatikan kepuasan pelanggannya. Para pengguna jasa transportasi menurut saya sudah cerdas dalam menilai kebutuhannya dan mempunyai hak untuk memilih sarana yang akan digunakan. Sebaiknya yang seharusnya menjadi perhatian penuh adalah keselamatan penumpang, tambah Patrick Le Provost.

Pada akhir pertemuan dengan pihak jasa trasportasi lokal kemarin, diputuskan agar para sopir lokal tetap berada di luar area hotel, hal ini dilakukan sebagai penegasan sikap manajemen mengenai pihak penyedia jasa yang bukan merupakan bagian resmi dari Tijili Benoa Hotel. Tindakan ini dilakukan dengan harapan kejadian serupa tidak berulang kembali. Managing Director Nara Hotels International, Francis Dehnhardt menambahkan, bahwa angkutan  sewa khusus  berbasis aplikasi  online merupakan konsekuensi logis  dari perkembangan  teknologi informasi  dalam moda transportasi yang menawarkan  pelayanan yang lebih  baik, jaminan keamanan perjalanan dengan harga yang relatif  murah dan tepat waktu.

Fakta tersebut seharusnya menjadi rekomendasi industri jasa transportasi lokal untuk meningkatkan standar dan kinerjanya serta memenuhi kebutuhan kehandalan dan kenyamanan pelanggan. Sehingga dapat memberikan layanan berkualitas sesuai dengan mekanisme pasar yang pada akhirnya menguntungkan masyarakat, baik dari perspektif pengguna maupun penyedia barang dan jasa. “Hal ini juga sebagai bagian dari tanggung jawab mereka untuk turut meningkatkan industri pariwisata secara keseluruhan,” terangnya.

Tijili Benoa
Hotel Tijili Benoa berlokasi di sisi pantai Tanjung Benoa yang  menjadikan hotel ini tempat yang sempurna untuk keluarga, pelancong solo, dan pasangan. Memiliki 4 kolam renang, 2 restoran, 1 rooftop bar, gym lengkap, spa, klub anak-anak, akses langsung ke Tanjung Benoa Water Sport yang terkenal dan berjalan kaki ke kafe dan restoran yang tersebar di sepanjang jalan utama Jalan Pratama dan ITDC kompleks-Nusa Dua.

Sedangkan Tiijili Seminyak merupakan art-oriented Boutique Hotel, dengan bergaya santai, dan bohemian yang menyajikan sesuatu yang kreatif secara keseluruhan. Tijili Seminyak memiliki 120 kamar (4 kamar junior suite, 3 kamar deluxe corner, 67 kamar deluxe balcony, dan 46 kamar deluxe). Dengan perpaduan warna warni dan pola yang hip dan etnik. Dengan  konstruksi bangunan yang terbuka di lantai dasarnya, beserta fasilitas-fasilitas lainnya termasuk bar, lobi, kolam berenang, dan Restoran Kakatua Tropic Lounge, memancing rasa ingin bersantai, sembari menikmati minuman.

Tijili Hotel merupakan salah satu hotel yang berada di bawah naungan Nara Hotels International. Nara Hotels International adalah manajement hospitality  yang memberikan jasa penuh mulai dari masalah teknis, konsultasi pre-opening, termasuk manajemen operasional harian, sales dan marketing untuk seluruh hotel yang berada di bawah naungannya. (mala)