PWP Bhuana Sastra Gelar Pelepasan ke-II

(Baliekbis.com), Pratama Widya Pasraman (PWP) Bhuana Sastra gelar pelepasan ke-II di Balai Banjar Desa Adat Merta Sari Desa Lalosingi, Kecamatan Mowila, Kabupaten Konawe Selatan pada Jumat, 23 Juni 2023.

Pelepasan Ke-II kali ini dihadiri langsung oleh Pembimas Hindu Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tenggara, Kepala Seksi Bimas Hindu Konawe Selatan, Ketua PHDI Kecamatan Mowila, Bendesa Adat dan Pengurus Yayasan Saraswati Eka Sari Mowila.

Pembimas Hindu I Komang Sukayasa menyampaikan, perjalanan anak-anak kita tentu masih begitu panjang, namun yang perlu kita apresiasi dan banggakan saat ini kita telah mulai secara perlahan membangun pondasi keagamaan yang kuat melalui pendidikan pada tingkat paling bawah. Dalam proses pembangunan dan pembelajaran tentu akan menemukan berbagai tantangan, dan tantangan ini yang harus mampu dilewati oleh pengurus Yayasan Saraswati Ekasari Mowila dan siapapun yang terlibat didalamnya. Kita melihat langsung hari ini hasil dari pendidikan yang kita bangun, dari aspek keagamaan kita lihat anak-anak kita sudah mampu menghafalkan doa-doa, aspek seni dan budaya kita juga lihat anak-anak kita menampilkan tari-tarian bali dengan sangat kompak. Sehingga inilah nilai lebih yang kita miliki dan harus kita perjuangkan agar generasi kita lebih berkualitas.

Kualitas generasi muda Hindu kedepan akan sangat dipengaruhi dengan bagaimana pendidikan yang ia dapatkan pada jenjang pendidikan PAUD sampai pada perguruan tinggi. Sejauh ini sebagai umat Hindu yang hidup ditanah transmigrasi, kita sangat minim memperoleh ajaran keagamaan, namun dengan adanya sekolah formal berbasis keagamaan ini merupakan sebuah kemajuan yang patut mendapat perhatian khusus dan dukungan penuh oleh umat Hindu.

I Gede Sila Swastika, selaku Ketua PHDI Kecamatan Mowila menyampaikan apresiasi yang luar biasa melihat pergerakan pengurus Yayasan, Guru maupun masyarakat di Desa Lalosingi yang hingga saat ini masih saling bahu membahu mengembangkan PWP Bhuana Sastra.

“Membangun melalui jalur pendidikan bukan hal mudah, tantangannya sangat besar dan harus total meluangkan waktu, tenaga bahkan biaya. Belum lagi membangun kepercayaan di masyarakat, karena hasil dari pendidikan tidak bisa dinikmati secara instan. Akan tetapi yang harus selalu dipegang teguh adalah kesadaran bersama bahwa hanya melalui pendidikan kita dapat merubah kualitas generasi Hindu kedepan, Apapun tantangannya mari kita lewati bersama”.

Pada akhir acara Ketua Yayasan Saraswati Ekasari Mowila, Putu Arya Dharma menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung proses pembangunan, kelengkapan sarana prasarana, proses pembelajaran sampai hari ini anak-anak kita lepas dengan bekal pengetahuan umum dan ditambah dengan pengetahuan keagamaan sehingga sudah siap melanjutkan pendidikan pada jenjang berikutnya.

“Harapan kita ke depan anak-anak kita mampu memiliki pengetahuan keagamaan yang kokoh, dan ini harus dibangun melalui pendidikan. Setelah lulus pada jenjang Pratama Widya Pasraman/PAUD kita akan siapkan jenjang berikutnya yakni Adi Widya Pasraman/ SD, Madyama Widya Pasraman/SMP dan Utama Widya Pasraman/SMA.” tambahnya. (ist)