Cara Memilih Emiten Saham untuk Pemula

(Baliekbis.com), Saham merupakan suatu instrumen investasi yang disukai para pemula karena mampu memberikan anda profit yang tentunya sangat menggiurkan. Investasi saham masih menawarkan potensi persentase keuntungan yang cukup besar. Artikel berikut ini adalah cara untuk memilih emiten saham yang bisa diaplikasikan oleh pemula.

Memahami Ilmu Basic Pemilihan Saham

Sebelum memulai kegiatan bermain saham, anda harus memahami ilmu dasar main saham yang baik dan benar. Hal ini bisa anda cari di berbagai media yang telah menyediakan cara-cara yang tepat untuk melakukan investasi saham oleh para penggiat-penggiat yang sudah lama terjun di bidang tersebut. Anda juga dapat membaca ulasan dari InvestBro.Id tentang pemilihan saham bagi pemula. Berikut ini adalah ilmu basic yang harus anda miliki saat memulai memilih saham untuk pemula:

– Menggali ilmu dasar saham

Memulai suatu kegiatan pasti memerlukan pemahaman sebelumnya, termasuk dalam pemilihan saham yang akan anda lakukan. Sebaiknya anda mencari informasi mengenai ilmu saham yang tersebar di banyak media saat ini. Ilmu saham memiliki istilah-istilah khusus yang sebaiknya anda pahami, jika tidak anda akan mengalami berbagai kebingungan yang akan membuat anda kesulitan dalam memilih saham yang tepat untuk anda.

Umumnya, saham sering diartikan sebagai tanda penyertaan modal dari suatu pihak ke pihak lainnya yang melingkupi badan usaha. Singkatnya, dengan anda membeli saham suatu perusahaan atau perseroan terbatas, maka anda ikut berpartisipasi dalam penyertaan modalnya. 

Istilah lain yang sering muncul adalah Rapat Umum Pemegang Saham yang disingkat dengan RUPS. Kegiatan ini berfungsi untuk menampung aspirasi-aspirasi yang dimiliki oleh para pemegang saham yang akan menentukan kebijakan terbaik untuk perkembangan suatu badan usaha tersebut. Istilah yang harus anda pahami berikutnya adalah emiten yang berarti sebuah pihak yang menjual suatu efek kepada pembeli yang didasarkan pada tata cara yang telah diatur dalam peraturan perundang-undangan.

Emiten mencakup suatu perusahaan, perseroan terbatas, usaha bersama, asosiasi, dan lain-lain. Emiten berfungsi untuk menawarkan surat berharga kepada publik dan bertanggung jawab dalam mengelola dana publik sebaik mungkin.

– Pelajari dan analisa saham yang ingin anda beli

Apabila anda pemula yang ingin terjun ke dalam dunia saham, anda harus mempelajari mengenai saham yang akan anda beli. Anda akan menemukan saham yang terus berubah setiap waktu yang dianggap oleh sebagian orang menjadi pergerakan yang misterius. Pada dasarnya, pergerakan ini bisa dibaca dan dianalisis secara mendalam sehingga anda bisa menentukan apakah akan membeli atau tidak suatu emiten saham.

Membaca pergerakan saham tentunya bukan hal yang bisa dilakukan dengan waktu yang singkat. Sebaiknya anda mencari cara bermain saham yang cermat dan tepat dengan menggunakan bantuan orang lain atau dengan perusahaan broker yang terpercaya.

Mempelajari Emiten Saham yang Ingin Dibeli

Membeli suatu emiten saham tidak boleh dilakukan dengan asal-asalan. Anda harus mempelajari emiten saham tersebut dan menganalisis kondisi terkininya dengan baik dan teliti. Hal ini berhubungan erat dengan keuntungan yang akan anda dapatkan nantinya. Berikut ini langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mempelajari suatu emiten saham:

– Membaca laporan keuangan saham yang akan anda beli

Anda harus membaca dan mempelajari laporan keuangan suatu perusahaan yang menarik perhatian anda. Anda bisa mengecek dari laba, modal, penjualan, hutang piutang , dan lain-lain yang menunjukkan keadaan keuangan emiten tersebut untuk mengetahui kondisi terkini. Seorang investor saham yang bijak harus memahami keadaan emiten yang akan dibeli sahamnya dengan baik dan mengetahui seluk beluk mengenai produk yang akan dipasarkan oleh perusahaan tersebut.

– Pilih saham yang memiliki bidang usaha yang baik dan menjanjikan

Tips kedua adalah anda harus membeli saham yang memiliki bidang usaha yang baik karena hal ini akan mempengaruhi eksistensi perusahaan serta profit yang akan anda dapatkan. Sebaiknya anda memilih industri atau perusahaan yang bisa bertahan dalam berbagai kondisi ekonomi yang mungkin akan terjadi di masa depan. 

Setelah anda menemukan jenis industrinya, anda bisa melakukan penyortiran perusahaan berdasarkan price to book value dengan mempertimbangkan nilai aset dan utang yang dimiliki. Tentukan perusahaan yang menjanjikan dan bisa memperoleh keuntungan terus menerus agar anda tidak mengalami kerugian apabila saham perusahaan tersebut mengalami  kondisi penurunan.

– Pilihlah emiten yang untung

Sebaiknya anda memilih perusahaan yang selalu untung dan hindari membeli saham perusahaan yang selalu rugi. Dengan membeli saham perusahaan untung, maka anda bisa mendapatkan keuntungan karena tujuan berinvestasi adalah mendapatkan profit.

– Track record pemimpin perusahaan baik

Hal penting lainnya yang harus anda perhatikan adalah track record pemimpin suatu perusahaan harus selalu baik. Anda harus mengecek jejak pimpinan-pimpinan perusahaan mencakup direksi dan komisaris yang menjabat harus memiliki citra dan kinerja yang memuaskan. Hal ini bertujuan untuk mengetahui citra dan reputasi suatu perusahaan yang anda pilih.

Membangun Sikap Sabar Menanti dan Tidak Ceroboh

Profit investasi saham tidak datang dengan cepat sehingga anda perlu sabar dalam menghasilkan keuntungan yang terbaik. Sikap yang terburu-buru akan menyebabkan kerugian yang besar. Seringkali orang-orang membeli saham karena harga IPO yang murah dan langsung menjualnya ketika listing dengan harapan mendapatkan profit yang besar. 

Saat membeli saham, anda harus sabar untuk menanti profit yang sesuai yang bisa anda dapatkan. Jangan terburu-buru mengambil tindakan tanpa anda prediksi akibat yang akan terjadi selanjutnya. Anda harus bijak dan memiliki strategi yang matang dalam memutuskan sesuatu terkait saham yang akan anda beli atau jual.

Itulah hal-hal yang harus anda pahami untuk memilih suatu emiten saham yang akan anda beli. Sebelum memulai dunia investasi, anda harus mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan, termasuk modal, profit, perusahaan, dan lain sebagainya yang mampu mendukung profit yang akan anda dapatkan. (ist)