Luhut Apresiasi Bupati Tangani Pengungsi

(Baliekbis.com), Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan memberi apresiasi atas kesigapan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta dan Bupati Karangasem Ayu Mas Sumantri dalam menangani pengungsi Gunung Agung yang sudah berada di zona aman.

“Kesiapan Bupati Klungkung dan Karangasem sudah sangat bagus dan sudah tertata dengan rapi. Untuk itu tinggal menunggu laporan terbaru dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi, Kementerian ESDM terkait aktivitas vulkanik Gunung Agung ini,” ujar Luhut saat mengunjungi Posko Pengungsi di GOR Sweca Pura, Klungkung, setelah meninjau Pos Pemantaun Gunung Agung, Tanah Ampo, Manggis Karangasem Minggu (24/9). Pada kesempatan itu ada penyerahan bantuan dari panitia nasional penyelenggaraan pertemuan tahunan (Annual Meeting/AM) IMF_World Bank yang bekerjasama dengan tiga bank yakni BRI, Mandiri dan BNI. Ia mengatakan, PVMBG Badan Geologi sudah memberikan gambaran jelas bahwa gunung tertinggi 3.142 meter di atas permukaan laut ini sudah memiliki status level IV atau awas sejak Sabtu  (23/9) malam.

Luhut yang juga Ketua Panitia Nasional Pertemuan IMF-Bank Dunia 2018 itu juga mengatakan sudah melakukan langkah-langkah untuk ke depannya dan berkoordinasi dengan pimpinan untuk penanganan bencananya. Pihaknya menegaskan, bantuan yang dikerahkan Pemkab Klungkung dan Karangasem yang dibantu seluruh masyarakat Bali sudah sangat memadai untuk kebutuhan pengungsi ke depannya. Sementara itu, Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikerta menambahkan, pihaknya akan segera melengkapi segala bentuk kerpeluan pengungsi yang belum terpenuhi. Bupati Karangasem Ayu Mas Sumantri mengatakan sudah melakukan upaya pemberian bantuan kepada pengungsi sebaik-baiknya, baik itu kebutuhan makanan, minuman, MCK dan perlengkapan untuk bayi, balita dan lansia. Sementara itu, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengatakan kesiapan pemerintah daerah setempat sudah siaga untuk membantu para pengungsi yang mengungsi di daerahnya. “Kami dibantu TNI/Polri, BPBD kabupaten/kota untuk menyiapkan segala kebutuhann pengungsi yang ada di Klungkung, baik itu makanan, minuman, susu, perlengkapan bayi dan makanan untuk bayi dan lansia,” ujarnya. (sus)