Toleransi Umat Beragama Dukung Pembangunan Berkelanjutan

(Baliekbis.com), Toleransi antar umat beragama merupakan modal penting penunjang pembangunan terutama di Kota Denpasar yang penduduknya heterogen. Seperti pada Senin (3/12), Wakil Walikota Denpasar, I.GN Jaya Negara didampingi Camat Denut, Nyoman Lodera menghadiri Perayaan Natal Persekutuan Gereja Pantekosta Indonesia (PGPI) Bali yang dilangsungkan di Gereja Lembah Pujian, Jl. Antasura, Peguyangan, Denpasar Utara.

Acara juga turut dihadiri Gubernur Bali, I Wayan Koster, unsur TNI, POLRI dan tokoh masyarakat lainnya. Wakil Walikota Denpasar, I.GN Jaya Negara mengatakan rasa toleransi antar umat beragama di Kota Denpasar perlu untuk semakin diperkuat sebagai landasan utuhnya NKRI, terlebih melihat kondisi masyarakat dewasa ini yang rentan dipecah paham radikal yang dibumbui sentimen SARA. “Oleh sebab itulah, kepedulian dan rasa cinta kasih tanpa memandang perbedaan harus terus disebar gaungnya guna mendukung pmbangunan di Kota Denpasar ini. Pemerintah Kota Denpasar telah memberikan kebebasan seluas luasnya bagi masyarakat dalam menjalankan ibadah sesuai kepercayaan masing – masing namun tentu harus sesuai juga dengan koridor Perundang- Undangan yang berlaku sehingga kerukunan  umat beragama dapat tercipta,” kata Jaya Negara.
Sementara, Ketua Umum PGPI Bali, Pdt.Jonathan Soeharto saat dijumpai  mengucapkan rasa terimkasih atas kehadiran seluruh undangan pada perayaan jelang Natal oleh PGPI Bali. “Perayaan ini merupakan perwujudan kasih tuhan yang dilimpahkan kepada umat-NYA melalui rasa persatuan, kesatuan, perdamaian serta cinta NKRI yangjuga merupakan implementasi kesadaran kami sebagai bagian dari mayarakat Kota Denpasar.” ungkap Pdt.Jonathan Soeharto.
Ditambahkannya, dukungan Pemerintah baik Provinsi maupun Kabupaten /Kota diharapkan terus dapat menunjang program yang dilaksanakan PGPI Bali dalam memberikan manfaat bagi kebaikan sesama umat manusia. “Perlu diinformasikan juga sampai saat ini PGPI telah memiliki 95 Sinode di seluruh Indonesia dan  berkomitmen menjalankan program- program berlandsakan kasih tuhan” tutup Pdt.Jonathan Soeharto.
Acara perayaan jelang Natal PGPI Bali berlangsung penuh khidmat diisi Nyanyian Pujian oleh Umat PGPI Bali. Dilanjutkan sambutan Gubernur Bali dan Ketum PGPI Bali. Acara diakhiri dengan penyerahan cinderamata kepada seluruh undangan utama yang hadir pada malam tersebut.(esa)