Teh Hitam Blesstea Terbukti Bermanfaat Mencegah Penyakit Jantung

 

Agus Setiyadi T.Y.,S.E., Area Marketing Blesstea Wilayah Jakarta, Banten, Bali dan Lombok menunjukkan areal kebun teh hitam yang memproduksi the hitam Blesstea yang terbukti memiliki khasiat yang luar biasa untuk kesehatan
Agus Setiyadi T.Y.,S.E., Area Marketing Blesstea Wilayah Jakarta, Banten, Bali dan Lombok menunjukkan areal kebun teh hitam yang memproduksi the hitam Blesstea yang terbukti memiliki khasiat yang luar biasa untuk kesehatan

(Baliekbis.com), Penyakit jantung telah merenggut hampir satu juta jiwa orang Amerika setiap tahunnya. Bahkan di Indonesia jumlahnya cukup besar. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan penyakit lainnya. Sehingga tidaklah mengejutkan jika keinginan untuk mencegah dan mengobati pembunuh yang sangat mematikan ini demikian tinggi. Menjaga pembuluh darah dan pembuluh jantung tetap dalam konfisi yang sehat merupakan pertahanan terbaik untuk mencegah penyakit jantung.  Olahraga secara teratur serta diet yang menyehatkan seperti mengkonsumsi teh dapat memainkan peranan penting pada perencanaan pencegahan penyakit jantung.

Tanda-tanda gejala penyakit jantung di antaranya pernafasan yang tidak normal dan tidak nyaman, rasa lelah dan letih, batuk, sianosis (warna kulit pucat, abu-abu dan biru), dada tidak nyaman atau nyeri, jantung berdebar, pusing, atau jatuh pingsan dan otot betis  terasa letih atau sakit setelah berolah raga. Sementara faktor yang mempengaruhi yakni jenis kelamin dimana pria lebih berpotensi mengidap penyakit jantung, usia lanjut, naik kandungan kolesterol darah, diabetes, merokok, asupan alkohol  dan hipertensi (tekanan darah tinggi) serta stress. Belakangan diketahui bahwa anggur merah merupakan salah satu sumber polifenol yang sangat baik di samping teh.

Sejumlah penelitian terkini memaparkan bahwa aktivitas polifenol teh jauh lebih tinggi dibandingkan dengan polifenol anggur merah. Singkatnya  anggur merah saja yang aktivitas polifenolnya rendah  mampu mengerem penyakit kardiovaskuler apalagi teh. Paradoks sejenis nampak juga di Jepang.  Meski persentase perokok sangat tinggi yaitu 75 persen dari populasi dewasa orang Jepang namun secara mengesankan mempunyai risiko penyakit jantung  dalam tingkat yang rendah. Kenyataan ini  kemudian dihubungkan dengan kehadiran katekin yang terdapat dalam teh yang berperan sama dengan anggur merah di Perancis.

Menurut Agus Setiyadi T.Y.,S.E., Area Marketing Blesstea Wilayah Jakarta, Banten, Bali dan Lombok, teh hitam Blesstea memiliki khasiat yang luar biasa untuk kesehatan. Teh hitam Blesstea ini kalau diminum secara tepat dn teratur dapat mencegah berbagai penyakit seperti  kanker, jantung,  asma, hipertensi, diabetes dan sejumlah penyakit kronis lainnya. Teh hitam Blesstea juga sangat bermanfaat untuk kecantikan dan kelangsingan tubuh. “Jadi minum teh hitam Blesstea bukan sekadar pelepas dahaga seperti minum teh lainnya. Melainkan sangat baik untuk menjaga dan merawat kesehatan,” tambah Agus Setiyadi,S.E. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal teh hitam Blesstea sebaiknya diminum selagi hangat dan bisa ditambahkan madu dan lemon.

Peneliti Jepang Dr. Suminori Kono mengatakan minum teh hitam mampu menurunkan kolesterol. Pria yang secara teratur minum teh 9 cangkir atau lebih setiap harinya  mempunyai kandungn kolesterol 8 mg/dl lebih rendah daripada pria yang hanya minum dua cangkir atau kurang. Hasil penelitian yang dilakukan Dr. Imai memastikan peroksida lemak jumlahnya sangat tinggi pada perokok. Namun perokok berat yng berprofesi ganda sebagai peminum teh sejati (lebih dari sepuluh cangkir sehari) mempunyai sifat pembuluh darah  yang sama dengan mereka yang bukan perokok. Namun demikian pilihan profesi tunggal sebagai peminum teh tentunya dinilai lebih bijak.  Berdasarkan hasil penelitian secara epidemiologi dari sekian banyak faktor, kolesterol menempati urutan teratas terhadap perkembangan penyakit jantung.

Penelitian di University of Oslo Norwegia bahkan menemukan pria dan wanita yang mengonsumsi teh hitam, kandungan kolesterol mereka berangsur turun. Lebih jauh hasil penelitian ini juga menggarisbawahi bahwa orang yang tak terbiasa minum teh hitam lebih banyak meninggal terkena serangan jantung. (ist)

image004-1