SMP Swasta Diserbu Calon Siswa Baru

(Baliekbis.com), Sejumlah SMP swasta di Kota Denpasar kini mulai ramai diburu calon siswa yang memprediksi tidak diterima di sekolah negeri. Hal itu terjadi seiring penerapan sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) secara online untuk SMP di Kota Denpasar yang diprediksi berimbas pada meratanya jumlah siswa sekolah negeri dan sekolah swasta. Kepala SMP Sapta Andika Denpasar, Drs. I Wayan Sutarjana, Selasa  (20/6/2017)  menjelaskan sejak dibuka pendaftaran mulai 29 Mei 2017, hingga kini calon siswa yang telah mendaftar mencapai 530 siswa. Tapi jumlah pasti baru diketahui saat dilakukannya pengumuman ulang pada 1 Juli 2017 mendatang.” Untuk tahun ini rencananya kita membuka 10 kelas atau rombongan belajar, sebagai antisipasi pelaksanaan program full day school tiga tahun mendatang. Selain itu masih juga dibuka gelombang kedua mulai 5 Juli hingga 7 Juli 2017 bagi siswa yang belum mendapatkan sekolah atau gagal diterima di sekolah negeri,” ungkapnya.

Drs. I Wayan Sutarjana

Sutarjana mengungkapkan membeludaknya jumlah siswa yang mendaftar diperkirakan kembali terlihat setelah pengumuman SMP Negeri. Tingginya animo siswa untuk bersekolah di SMP swasta juga terlihat di SMP Dharma Praja. Kepala Sekolah SMP Dharma Praja Denpasar Drs. I Wayan Suka menerangkan penerimaan siswa di SMP Dharma Praja menyesuaikan dengan aturan Permendikbud nomor 17 tahun 2017, terutama  menyangkut jumlah siswa dalam satu rombongan belajar.” Berapapun jumlah siswa yang diterima nantinya, kita sudah menyiapkan 6 kelas untuk siswa baru. Harapannya, dalam satu rombongan belajar jumlah siswanya bisa lebih dari 40 orang, apalagi jumlah pendaftar di sekolah kami sudah mencapai ratusan,” kata I Wayan Suka. Keberadaan sekolah swasta diharapkan tidak lagi menjadi pilihan kedua, terlebih sekolah swasta memiliki peran strategis dalam mensukseskan program wajib belajar. I Wayan Suka menegaskan, sudah seharusnya pemerintah memikirkan pemberdayaan sekolah-sekolah swasta agar tetap eksis beriringan dengan sekolah negeri bersama-sama memajukan kualitas pendidikan, dalam upaya menciptakan lulusan bermutu. (sus)