Sinergi Bank BPD Bali dan Jamkrida Bali Menuju “Nangun Sat Kerthi Loka Bali”, Komitmen dalam Penguatan Ekonomi di Bali

(Baliekbis.com), Selasa, 15 April 2019 bertempat di Ruang Rapat Kantor Pusat BPD Bali dilaksanakan pertemuan dalam rangka penguatan dan peningkatan sinergi serta sharing session antara dua BUMD yakni PT Bank Pembangunan Daerah Bali dengan PT Jamkrida Bali Mandara.

Pertemuan dihadiri oleh Direksi Jamkrida Bali beserta jajaran, Direksi BPD Bali, Divisi Kredit BPD Bali serta seluruh Kepala Cabang BPD Bali. Ditemui di sela-sela acara, Direktur Utama Jamkrida Bali I Ketut Widiana Karya menyampaikan, sejak tahun 2010 Jamkrida Bali telah menjalin sinergi dengan BPD Bali dalam rangka penguatan UMKM khususnya dalam upaya memberikan fasilitasi dan solusi bagi UMKM di Bali yang secara kelayakan usaha dapat dikatagorikan feasible. Namun belum bankable dikarenakan terkendala penyiapan agunan/jaminan yang merupakan salah satu persyaratan dalam mengakses permodalan kepada lembaga keuangan.

Disampaikan pula saat ini Jamkrida Bali telah menjamin plafon kredit sebesar Rp8,2 triliun dengan terjamin sebanyak 308.225 debitur. “Hal ini berkat sinergi yang baik antara lembaga keuangan yang ada di Bali dengan Jamkrida Bali khusunya BPD Bali, imbuh Widiana Karya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama BPD Bali Nyoman Sudharma menyampaikan bahwa sinergi antara BPD Bali dengan Jamkrida Bali ke depannya akan lebih ditingkatkan sehingga penguatan UMKM di Bali dapat dilaksanakan sesuai dengan visi misi Pemerintah Provinsi Bali “Nangun Sat Kerthi Loka Bali”.

Disampaikan pula dalam pertemuan tersebut bahwa pemegang saham BPD Bali dan Jamkrida Bali dalam hal ini Gubernur Bali dan seluruh Bupati/Walikota se Bali sangat mendorong sinergi antara Jamkrida Bali dengan BPD Bali untuk menumbuhkembangkan dan menguatkan UMKM di Bali dalam rangka penguatan permodalannya.

Sehingga perekonomian Bali dapat meningkat dan tumbuh sesuai dengan harapan. Untuk memperkuat perekonomian melalui lembaga keuangan diperlukan pula sinergi yang baik antara BPD Bali, Jamkirda Bali dan Lembaga Perkreditan Desa (LPD) sebagai lembaga keuangan milik masyarakat Bali dalam upaya bersama membangun Bali.

Ke depan akan dikembangkan beberapa skim kredit yang merupakan sinergi antara Pemerintah Provinsi Bali, BPD Bali dan Jamkrida Bali melalui kredit program Dana Penguatan Modal (DPM) sehingga dapat lebih maksimal dalam memberikan akses permodalan bagi UMKM di Bali, serta pengembangan kerja sama dalam penjaminan Kredit Usaha Rakyat yang disalurkan BPD Bali. (bas)