Sidang ISEI XX, Perry Optimis Ekonomi akan Bertumbuh Lebih Baik

(Baliekbis.com),Ketua Umum ISEI Perry Warjiyo yakin ekonomi ke depan akan naik dan tumbuh positif. Untuk mencapai hal itu, maka strategi harus dipertajam seperti mendorong pertumbuhan ekonomi baru baik di sektor maritim, agriculture, industri kreatif, UMKM.

“Jadi kita harus perkuat sektor-sektor unggulan. Selain juga harus mencari sumber pembiayaan ekonomi,” jelas Perry yang juga Gubernur Bank Indonesia kepada wartawan dalam jumpa pers di sela-sela Sidang Pleno ISEI XX dan Seminar Nasional yang mengambil tema “Menavigasi Era Digital: Tantangan dan Strategi Mengawal Stabilitas dan Mendorong Momentum Pertumbuhan Ekonomi Nasional”, Rabu (28/8/2019) sore di Anvaya Kuta.

Selain sektor tersebut, pendalaman pasar, peningkatan PMA (Penanaman Modal Asing) dan ekonomi keuangan digital dinilai sangat prospektif karena mampu mendorong pertumbuhan ekonomi. Ia mencontohkan saat ini ada 355 UMKM dari sekitar 800-an yang menjadi binaan BI sudah masuk dalam ekonomi keuangan digital.

Dikatakan menghadapi tantangan dan dinamika perekonomian saat ini, Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) memiliki peran strategis dalam memberikan sumbangsih pemikiran kepada pemerintah terpilih.

Selama setahun memimpin ISEI, Perry Warjiyo
menyampaikan ada lima capaian ISEI yakni pertama, Bidang Organisasi dan Kelembagaan, ISEI telah menyelesaikan amandemen AD/ART ISEI yang lebih terstruktur, terpadu, dan menatap ke depan, yang mengakomodir perkembangan lingkungan strategis dan tantangan, serta penguatan peran ISEI di Pusat maupun Daerah.

Kedua, Bidang Kajian dan Perumusan Kebijakan menyusun white paper sebagai sumbangsih pemikiran ISEI bagi pemerintah terpilih untuk mendukung strategi kebijakan ekonomi nasional ke depan. Ketiga, Bidang Pengembangan Akademi, Riset dan Profesi telah menerbitkan kembali JEI (Jurnal Ekonomi ISEI) yang akan memuat riset serta kajian akademis ekonomi sebagai sumbangsih pemikiran anggota ISEI dalam pembangunan ekonomi.

Selain itu, bersama Menristekdikti, Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dan AFEBI, ISEI meluncurkan LAMEMBA (Lembaga Akreditasi Mandiri untuk Ekonomi, Manajemen, Bisnis, dan Akuntansi). Keempat, Bidang Kerja sama Internasional telah memperluas kerja sama dengan lembaga internasional seperti IMF, World Bank dan OECD.

“Dan yang kelima, Bidang Kesekretariatan mengembangkan website ISEI yang lebih representatif, interaktif, dan proaktif untuk memuat berbagai kegiatan dan publikasi ISEI,” jelasnya. Perry menambahkan pengembangan media sosial ISEI juga akan dilakukan untuk sarana edukasi publik terhadap pemikiran-pemikiran ekonomi Indonesia.

Sebagai sebuah organisasi yang yang telah berusia 64 tahun, ISEI berkomitmen akan terus berperan dan berkontribusi dalam pembangunan ekonomi nasional, sesuai dengan tiga manifesto ISEI yang dicanangkan oleh para pendiri ISEI untuk mengambil peran positif untuk kemajuan kesejahteraan masyarakat, mengembangkan ilmu ekonomi, dan menyampaikan pemikiran-pemikiran ekonomi yang sejalan dengan falsafah Pancasila.

Pelaksanaan Sidang Pleno ISEI XX dan Seminar Nasional dihadiri sekitar 600 orang yang terdiri dari pengurus dan anggota dari 52 Cabang ISEI dengan komposisi ABG (Academician, Business, Government). (bas)