Serahkan Bonus, Rai Mantra Minta Data Kekurangan Atlet

(Baliekbis.com), Demi meningkatkan prestasi, khususnya demi persiapan menghadapi Porprov Bali 2019 mendatang, Walikota Denpasar, IB. Rai Dharmawijaya Mantra meminta KONI Denpasar khususnya pengurus dan pelatih cabang olahraga (cabor) agar mencari kelemahan atlet Kontingen Denpasar, selama melakoni Porprov Bali XIII/2017 di Gianyar.

“Hasil yang diraih para atlet Denpasar harus didata dan paling penting dicari kelemahannya. Soal para atlet yang sukses meraih medali, hal itu harus dipertahankan dan juga bisa ditingkatkan. Mencari kelemahan itu menjadi tanggung jawab KONI Denpasar dan pengurus cabor. Jangan kelemahan dipelihara, dan program pelatihan harus bagus. Jangan hanya fisik saja, namun intelektual juga harus diberikan,” kata Rai Mantra, Kamis (9/11). Meski demikian, orang nomor satu di jajaran Pemkot Denpasar itu tetap mengucapkan terima kasih atas perjuangan KONI Denpasar, pengurus cabor, pelatih dan tentunya seluruh atlet. Walau Denpasar belum bisa menjadi juara umum, Rai Mantra memberikan apresiasi terhadap kesuksesan duta-duta olahraga Denpasar, dalam upaya peningkatan medali emas. ”Peluang juara umum itu sebenarnya terbuka, tetapi ada beberapa cabor andalan Denpasar yang tidak dipertandingkan. Tapi, apapun yang telah terjadi,  tetap kami hormati keputusannya dan tentunya menghormati juga sportifitas. Hasil itu sangat memuaskan bagi kami di Pemkot Denpasar dan tentunya masyarakat Denpasar secara umum,” imbuhnya.

Wakil Ketua Umum KONI Denpasar, Nyoman Mardika melaporkan, dari hampir seribuan atlet Denpasar, sebanyak  301 berhasil menyumbangkan emas, 257 etlet meraih perak, serta perunggu sebanyak 323 atlet. Untuk bonus, Pemkot Denpasar melalui  KONI Denpasar memberikan Rp 45 juta bagi atlet peraih emas perorangan, emas ganda Rp 25 juta, emas beregu 3 orang Rp 20 juta dan emas beregu Rp 15 juta. Perak perorangan Rp 12 juta, perak ganda Rp 7 juta, dan perak beregu Rp 6 juta. Selanjutnya bonus perunggu perorangan Rp 6 juta, perunggu ganda Rp 4 juta dan perunggu beregu Rp 3 juta. Bonus pelatih sendiri diberi bonus senilai Rp 35 juta untuk juara umum, juara umum II Rp 15 juta dan juara umum III Rp 10 juta. (ibg)