Seminar STAH Bhatara Guru Kendari dan PHDI Sulawesi Tenggara, Sikap Moderat Wajib Dimiliki Umat Beragama

(Baliekbis.com), Acarya Media Nusantara bekerja sama dengan Sekolah Tinggi Agama Hindu Bhatara Guru Kendari menyelenggarakan kegiatan penguatan moderasi beragama dalam upaya memberikan pemahaman kepada generasi muda Hindu agar memiliki cara pandang beragama yang moderat serta memiliki rasa bangga terhadap jati diri kehinduannya.

Kegiatan bertajuk “Penguatan Jati Diri Kehindupan” ini dibuka Kepala Sekolah Tinggi Agama Hindu Bhatara Kendari Nengah Suliarta, S.E.,M.Fil.H yang sekaligus menjadi keynote speaker pada kegiatan literasi yang dilaksanakan pada Sabtu 15 Oktober 2022.

Kegiatan ini dihadiri oleh Mahasiswa STAH Bhatara Guru Kendari dan beberapa generasi muda Hindu pada jenjang pendidikan Sekolah Menengah Atas yang tersebar di beberapa wilayah Sulawesi Tenggara. Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber yaitu Ketua PHDI Sulawesi Tenggara dan Wakil Sekretaris Acarya Media Nusantara serta dimoderatori oleh Penyuluh Agama Hindu Sulawesi Tenggara Ni Luh Adi Lestari, S.Pd.

Nengah Suliarta menyampaikan bahwa generasi Muda Hindu Hindu khususnya mahasiswa STAH Bhatara Guru Kendari harus memahami secara mendalam wacana moderasi beragama yang begitu gencarnya disosialisaikan oleh Kementerian Agama RI. Sikap moderat wajib dimiliki oleh setiap umat beragama sehingga mampu hidup dengan harmonis di tengah kehidupan beragama yang majemuk.

Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia Provinsi Sulawesi Tenggara Dr. Eng. Nyoman Sudiana,M.Si selaku pembicara I yang menyampaikan tentang pentingnya moderasi dipahami oleh generasi muda. “Wacana moderasi beragama saat ini menjadi salah-satu program prioritas Kementerian Agama RI, sehingga sebagai lembaga keumatan Hindu Parisada bergerak sangat aktif untuk mensosialisasikan wacana moderasi beragama sampai ke pelosok-pelosok.

Moderasi beragama sangat penting disadari sebab Indonesia ini adalah bangsa yang besar, terdiri dari begitu banyak suku, agama dan sistem keyakinan yang berbeda-beda, sehingga sangatlah rawan memunculkan konflik apabila tidak memiliki sifat moderat.

Sebagai pemateri terakhir dalam kegiatan ini Wakil Sekretaris Acarya Media Nusantara Putu Dana Yasa, S.Fil.,M.Ag menyampaikan bagaimana generasi muda Hindu memiliki rasa bangga dengan identitas kehinduan yang sudah melekat dalam dirinya bahkan sejak dalam kandungan.

“Generasi Muda Hindu harus memiliki rasa bangga dengan keyakinannya, meskipun berada dalam kondisi minoritas. Kebanggaan terhadap keyakinan akan menjadi pondasi yang kokoh didalam diri setiap umat sehingga tidak mudah  terpengaruh dengan pemahaman-pemahaman yang radikal serta tidak sampai berpindah keyakinan.

Hindu telah memiliki pengetahuan yang lengkap, mari bersama-sama mengisi diri dengan pemahaman keagamaan sehingga kita menjadi umat beragama yang memahami ajaran agama secara utuh. Dengan kesadaran ini kita dapat hidup berdampingan dengan penuh kedamaian, tanpa mengusik apalagi merendahkan keyakinan orang lain. Hindu telah memiliki berbagai konsep yang sesuai dengan wacana moderasi beragama, namun yang lebih penting dari konsep tersebut adalah internalisasinya dalam kehidupan.

Di akhir acara Putu Dana Yasa selaku perwakilan dari Acarya Media Nusantara mengucapkan terima kasih kepada STAH Bhatara Guru Kendari, PHDI Provinsi Sulawesi Tenggara, rekan-rekan mahasiswa yang tergabung dalam BEM maupun DPM STAH Bhatara Guru Kendari, PP APHB serta seluruh peserta dan dukungan penuh dari Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama RI sehingga acara ini dapat berjalan dengan lancar. (dan)