SDM Berkualitas, Kunci Utama Kemajuan Pariwisata Bali

(Baliekbis.com), Kepariwisataan Indonesia saat ini mencapai titik pertumbuhan yang sehat dan diakui keberadaannya oleh dunia, bukan hanya pada pembentukan destinasi baru dan usaha wisata baru, juga peningkatan daya saing atas kualitas produk dan sumber daya manusianya. Namun di sisi lain terjadi persaingan yang semakin ketat karena negara-negara tetangga juga memacu perkembangan kepariwisataannya sedemikian rupa. “Hal ini menjadi tantangan bagi kita. Untuk itu SDM menjadi kunci utama untuk bisa meningkatkan kemajuan pariwisata,” ujar Director Global Hospitality Expert (GHE) Yoga Iswara, BBA.,BBM.,M.M.,CHA di sela-sela acara GHE H.E.A.D. Talk dan peluncuran program Hospitality Education And Development (H.E.A.D) yang terdiri dari Industry Credentials, Qualification Certificate, Academic Plus dan Essential Workshop di Hotel Sovereign, Tuban, Senin (17/7/2017). Pada acara yang dihadiri Kadisparda Badung Ir. Made Badra, PHRI serta  para GM (General Manager) itu juga dilakukan penandatanganan naskah kerja sama GHE dengan sekolah-sekolah kepariwisataan seperti Sekolah Tinggi Pariwisata Nusa Dua Bali (STPNB), Polytechnic International Bali (PIB), Elizabeth International serta Mediterranean Bali.

Yoga Iswara, BBA.,BBM.,M.M.,CHA
Yoga Iswara, BBA.,BBM.,M.M.,CHA

Menurut Yoga Iswara dengan mengedepankan kepariwisataan, Indonesia akan dapat menjadi sebuah bangsa yang besar dan disegani dunia. Kepariwisataan adalah jalan tol dalam upaya pengentasan isolasi sosio-geografis dan pengentasan kemiskinan. Kepariwisataan sekaligus dapat sebagai agent of change dan pemacu pergerakan ekonomi dengan multiplier effect-nya yang luar biasa. Kualitas sumber daya manusia menjadi critical point dalam membangun bangsa, itulah sebabnya, sebagai pelaku industri yang sekaligus pendidik kepariwisataan, pihaknya menghadirkan pendidikan, pelatihan dan sertifikasi berkualitas international, di-deliver oleh anak bangsa yang menguasai keahlian akademis dan vokasional serta sertifikasi yang diakui dunia. Sehingga perkembangan kepariwisataan Indonesia berjalan pada rel yang tepat menuju sasaran yang tepat pula.

Pihaknya mengajak tidak saja  akademisi, praktisi juga pelaku industri untuk  berpartisipasi dan ikut dalam memajukan kualitas SDM. “Tak ada salahnya kita sharing knowledge kepada teman dan mahasiswa untuk melakukan  percepatan dan link and match SDM,” ujarnya. Banyak hal dan terobosan bisa dilakukan agar Bali jadi barometer SDM pariwisata di Indonesia. “Para GM (General Manager) kita dorong untuk memiliki sertifikasi internasional agar bisa diakui dunia dan nantinya turun lapangan bersama-sama untuk membantu generasi muda (mahasiswa) agar lebih cepat maju,” jelasnya. Ditambahkan dari sisi SDM sebenarnya Bali tak ada kendala. Dengan wadah yang ada ini upaya peningkatan SDM itu sangat mudah. “Dulu ilmu sifatnya rahasia dan mereka tak mau sharing. Sekarang mudah. Kita berikan semuanya baik secara akademis maupun praktikal. Sekarang tinggal kemauan aja, ikuti proses sesuai tahapannya,” tambah Yoga Iswara seraya menambahkan di Indonesia saat ada GM yang bersertified sebanyak 60 orang dan 40 di antaranya di Bali.

Director GHE ini mengatakan seluruh program GHE di-design dan diperuntukkan sebagai legitimasi kualitas keahlian profesi berstandard internasional (Industry Credential), persiapan jenjang karir dari level karyawan hingga general manager (Qualification Certificate) percepatan pembelajaran akademis dan vokasional jenjang mahasiswa, instruktur hingga educator (Academic Plus). Dalam kesempatan yang sama, diluncurkan pula tiga buah buku kepariwisataan yang disusun dan ditulis oleh putra-putra daerah Bali yang sangat concern dengan industri perhotelan yakni Nyoman Astama,S.E., CHA (Ketua IHGMA Bali) meluncurkan buku motivasi tentang meraih sukses dengan judul “Success;YOU!”, Dede Ari Gunawan (President Director Bali Citra International) dengan buku motivasinya tentang peningkatan kualitas diri untuk sebuah kesuksesan yang berjudul “The Courage of Living”, dan buku yang diluncurkan K. Swabawa, CHA (Director Swaha Hospitality Management) berjudul “Hotel General Manager Hand Book” yang berisi tentang pengetahuan dan strategi seorang GM dalam mengelola suatu hotel. “Global Hospitality Expert (GHE) merupakan divisi Professional Hospitality Education And Development (H.E.A.D) dari Sekolah Tinggi Pariwisata Bali International (STPBI) yang merupakan Official Global Academic Partner atau Mitra Akademis Resmi American Hotel & Lodging Education Institute (AHLEI) sejak 2014,” kata Suyasa seraya menambahkan pihaknya diakui sebagai Official Global Academic Partner, GHE memegang lisensi atas penyelenggaraan professional education dan professional certification. (bas)