RUPSLB, PT Jamkrida Bali Ajukan Perluasan Wilayah Operasional ke Seluruh Indonesia

(Baliekbis.com), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak di bidang penjaminan, PT Jamkrida Bali Mandara (Perseroda), mengajukan perluasan wilayah operasional pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilaksanakan pada Jumat (15/10/21) bertempat di Gedung Wiswa Sabha Kantor Gubernur Bali.

Pengajuan perluasan wilayah operasional yang semula mencakup wilayah provinsi menjadi nasional adalah dalam rangka melakukan ekspansi yang lebih luas ke seluruh wilayah Indonesia dengan didukung jumlah modal disetor yang telah memenuhi ketentuan POJK nomor: 1/POJK.05/2017 tentang Perizinan Usaha dan Kelembagaan Lembaga Penjamin yaitu Rp 100 Miliar.

Dalam kesempatan tersebut Dewa Made Indra selaku Komisaris Utama Jamkrida Bali/Sekda Provinsi Bali, mengharapkan perluasan lingkup wilayah operasional PT Jamkrida Bali Mandara (Perseroda) harus didasarkan atas mitigasi risiko yang matang.

“Para Pemegang Saham juga turut mendukung rencana perluasan lingkup wilayah operasional mengingat kinerja dan prestasi yang telah diraih PT Jamkrida Bali Mandara (Perseroda) selama ini dan jumlah kecukupan modal yang telah terpenuhi sehingga sudah saatnya memperluas cakupan penjaminan ke wilayah nasional,” ujar Dewa Indra.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Jamkrida Bali Mandara (Perseroda) I Ketut Widiana Karya juga menyampaikan agenda Penambahan Modal Disetor Pemegang Saham Pemerintah Kabupaten Karangasem sebesar Rp250 juta, dengan tambahan modal yang diberikan Jamkrida Bali akan mampu meningkatkan penjaminan kepada UMKM yang merupakan ujung tombak perekonomian Bali di tengah kondisi pademi Covid-19.

Dijelaskan Widiana Karya, Jamkrida Bali sampai dengan Agustus 2021 terus bertumbuh dimana saat ini telah menjamin 358.341 Terjamin dengan Plafon Kredit sebesar Rp26,3 triliun.

Kinerja positif ini menurut I Ketut Widiana Karya, diperoleh dari sinergi yang baik antara Jamkrida Bali dengan stakeholder serta strategi yang diterapkan oleh manajemen.

“Sampai saat ini Jamkrida Bali telah bekerja sama dengan 753 partner usaha yang terdiri dari 53 BPD Bali (Pusat, Cabang dan Capem), 1 Bank Umum, 115 BPR, 221 Koperasi, 282 LPD, 38 BUMDes, 3 Modal Ventura (Pusat dan Cabang) dan LPDB,” tambahnya. (ist)