Rai Mantra dan Jaya Negara Nyanggingin Peserta Mepandes

(Baliekbis.com), Karya Mepandes dan Atma Wedana Desa Pekraman Panjer berlangsung, Kamis (15/7) Bertepatan dengan Rahina Redite Umanis Merakih.  Walikota Denpasar, I.B Rai Dharmawijaya Mantra bersama Wakil Walikota Denpasar, I.GN Jaya Negara menghadiri Upacara Mepandes dan Atma Wedana (Memukur) yang diprakarsai Desa Pakraman Panjer, Densel ini. Walikota Rai Mantra dan Wawali Jaya Negara disambut hangat tokoh masyarakat setempat serta warga yang memadati Peyadnyan Desa Pakraman Panjer, tempat berlangsungnya acara.

Ada yang menarik dari rangkaian Upacara Mepandes/Metatah Massal ini, dari puluhan Sangging yang bertugas Menatah (mengasah gigi para peserta) tampak diantaranya Walikota Denpasar IB. Rai Dharmawijaya Mantra dan Wakil Walikota Denpasar I.GN Jaya Negara yang memang sudah tidak asing lagi dalam tugas selaku Sangging. Tidak canggung-canggung, keduanya sangat cekatan menatah satu persatu peserta Mepandes/Metatah Massal ini.

Walikota Rai Mantra didampingi Wakil Walikota Jaya Negara mengatakan Upacara Keagamaan ini merupakan pelaksanaan Yadnya kolektif oleh masyarakat semoga dapat dilaksanakan dengan rasa tulus ikhlas dan kebersamaan antar warga. “Keberadaan Lembaga Keuangan seperti LPD di Kota Denpasar meringankan masyarakat saat melaksanaan upacara Yadnya. Ini merupakan suatu perkembangan yang baik” ujar Rai Mantra.

Bendesa Pakraman Panjer, A.A Ketut Oka Adnyana dalam sambutannya mengatakan rasa syukur dan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu kelancaran pelaksanaan Karya Mepandes Lan Atma Wedana (Memukur) di Desa Pakraman Panjer ini. “Adapun yang ikut berpartisipasi yaitu 146 orang Mepandes dan 90 Puspa Memukur. Warga mendapat keringanan dalam melaksanakan upacara Yadnya ini karena semua biaya berasal dari LPD Desa Pakraman Panjer, Bantuan Pemerintah Kota, dan iuran sukarela dari warga yang mengikuti upacara. Jadi ini sangat membantu sekali” ungkapnya.

Sementara Ketua Panitia Karya, Ketut Sukanata saat ditemui mengatakan Karya Mepandes Lan Atma Wedana (Memukur) di Desa Pakraman Panjer ini telah dimulai sejak Anggara Kliwon Julungwangi, I5 April 2018 lalu dan Puncak Karya akan dilaksanakan pada Sukra Umanis Merakih, 20 Juli 2018 mendatang. “Diawali Matur Piuning dan diantaranya diisi kegiatan Melaspas Peyadnyan, Nunas Tirta Suci diberbagai lokasi, Ngingsah, Metatah, Ngangget Don Bingin, Ngajum Puspa, Murwa Daksina, Nganyut Di Segara, Nyegara Gunung dan yang terakhir Ngelinggihang Betara Hyang di Merajan masing- masing peserta” ungkap Sukanata. (esa)