Rahina Saraswati,  Jaya Negara Sembahyang Bersama di Pura Agung Jagatnatha

(Baliekbis.com), Hari Suci Saraswati atau peringatan hari turunnya ilmu pengetahuan yang jatuh setiap enam bulan sekali pada Saniscara Umanis Watugunung, Sabtu (19/8).  Peringatan Hari Suci Saraswati seluruh Organisasi Perangkat Daerah Kota Denpasar serta komponen masyarakat  melaksanakan persembahyangan bersama di Pura Agung Jagatnatha.  Persembahyangan bersama di hadiri Wakil Walikota Denpasar I.G.N Jaya Negara yang dipuput  Ida Pedanda Gede Arimbawa dari Geriya Sari Tegal.  

Dalam kesempatan itu Wakil Walikota IGN Jaya Negara mengatakan, Pemerintah Kota Denpasar bersama seluruh komponen masyarakat secara rutin melaksanakan persembayangan di Pura Agung Jagatnatha pada hari Saraswati. Sebagai ungkapan terima kasih kepada Sang Hyang Aji Dewi Saraswati karena telah memberikan  ilmu pengetahuan.

Hari Raya Saraswati kali momentum paling istimewah karena bertepatan pada peringatan hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72. ”Di Hari Kemerdekaan RI kali ini saya berharap  masyarakat dapat mengisi dengan kualitas diri yakni  ilmu pengetahuan, sehingga masyarakat Kota Denpasar berkualitas dan mampu bersaing di dunia globalisasi ini. Dengan demikian secara tidak langsung dapat mendukung visi misi Pemerintah Kota Denpasar yakni Kota Cerdas,” harapnya.

Tidak hanya itu Jaya Negara mengatakan di hari Raya Saraswati ini hal yang paling penting dan harus dipetik hikmah adalah tidak sekedar memperingati hari turunnya ilmu pegetahuan, akan tetapi harus mampu menginstropeksi diri seberapa banyak kita telah menggunakan atau memanfaatkan ilmu pengetahuan yang kita miliki untuk peningkatan kwalitas spiritual diri sendiri maupun untuk kesejahteraan orang lain.

Lebih  lanjut Jaya Negara mengatakan, perayaan Hari Raya Suci Saraswati juga harus  mampu meningkatkan kesadaran bagi umat se-Dharma khususnya dalam penerapan ilmu pengetahuan yang dimiliki. Begitu halnya dengan para generasi muda saat ini, mari kita tingkatkan ilmu pengetahuan kita agar kelak bisa berguna bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat, bangsa dan Negara. “Karena ilmu pengetahuan bersifat suci, dengan berusaha untuk mempergunakan ilmu yang kita miliki kearah yang lebih baik serta bisa bermanfaat bagi orang lain,” pungkas Jaya Negara.

Sementara itu Mangku Pura Agung Jagatnatha Ida Bagus Mangku Widianegara mengatakan, pelaksanaan Hari Raya Suci Saraswati ini merupakan peringatan turunnya ilmu pengetahuan atau sumber kecerdasan serta menghormati Sang Hyang Aji Saraswati sebagai Ibunya ilmu pengetahuan yang diperingati setiap 6 bulan sekali. Sebelum melaksanakan prosesi persembahyangan, terlebih dahulu dilakukan ngelis atau penyucian diareal pura, baru kemudian dilakukan Puja Tri Sandya serta diakhiri dengan persembahyangan bersama. Prosesi Hari Suci Saraswati kali ini dipuput Ida Pedanda Gede Arimbawa dari Geriya Sari Tegal dengan upakara bebantenan pulagembal.  Upacara piodalan juga diiringi dengan tetabuhan dan kidung.  (ayu)