PSI Bali Gelar Pembekalan Caleg se-Bali, Elektabilitas Naik Drastis

(Baliekbis.com), Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Provinsi Bali menutup akhir tahun dengan menggelar Pembekalan Calon Anggota Legislatif ke-2. Pembekalan tersebut menghadirkan Saiful Mujani, pendiri Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) sebagai pembicara. 

Dalam acara yang digelar di Crystal Luxury Bay Nusa Dua Bali ini, Saiful Mujani memaparkan peluang PSI dalam Pemilihan Legislatif tahun 2019. Melalui data hasil survey yang dilakukan oleh PSI, Saiful Mujani menjelaskan bahwa PSI memiliki peluang untuk mengambil suara anak muda, pemilih pemula serta swing voter yang belum terikat dengan parpol. 

“PSI memiliki peluang karena dukungan pemiih pada sebuah partai sejak tahun 1999 – 2014 polanya naik turun seperti roller coster. Serta media sosialisasi PSI yang memaksimalkan medsos itu sudah benar karena medsos hari ini jauh lebih efisien,” papar Saiful Mujani, Jumat (28/12).

Melalui hasil riset yang dilakukan SMRC, pada bulan Desember elektabilitas PSI mengalami peningkatan drastis dari 0,2% menjadi 1,0%. Hal ini juga karena beberapa sikap Dewan Pimpinan Pusat PSI terhadap isu Perda bebasis Agama serta isu Poligami. Melalui hasil survey tersebut juga diketahui bahwa 24,9% masyarakat pernah mendengar nama PSI dan mengetahui PSI sebagai partai anak muda, partai yang memperjuangkan tegaknya toleransi dan bebas korupsi serta menonjolkan perempuan. 

“Kalau di Bali menurut hasil survey yang mengetahui PSI ada 39,7%. 23,8% menyukai PSI, 76,2% netral dan tidak ada yang tidak menyukai. Ini bisa menjadi modal dan peluang bagi Caleg PSI di Bali untuk lebih memperkenalkan PSI di Bali,” tandasnya. Selanjutnya ia menegaskan bahwa Bali merupakan daerah yang memiliki tingkat toleransi sangat tinggi. Pihaknya memiliki harapan besar bagi kader PSI di Bali untuk membumikan nilai toleransi dan keragaman yang diusung oleh PSI tersebut. 

Hal senada diungkapkan oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PSI Bali, I Nengah Yasa Adi Susanto. Dalam sambutannya ia menyebutkan, Caleg PSI se Bali hendaknya memanfaatkan waktu tiga bulan ke depan untuk memperkenalkan PSI di masing-masing dapil. Sehingga dapat mencapai minimal target kursi PSI 4% untuk lolos parlementary threshold di Senayan. Selain itu juga Caleg PSI se Bali diharapkan dapat mengikuti isu-isu di daerah masing-masing serta dapat mengambil sikap yang mencerminkan nilai PSI. “Melalui kesempatan ini, saya mohon agar Caleg PSI se Bali baik DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi dan DPR RI dapat mensosialisasikan PSI lebih maksiimal untuk mencapai target kursi nasional dan target kursi di daerah masing-masing,” tegas Adi. Pihaknya menjelaskan PSI Bali memiliki target 1 kursi di masing-masing dapil serta target 1 kursi untuk DPR RI Dapil Bali. (psi)