Peringati Hari Jadi Ke-42, RS Bhayangkara Denpasar Launching Aplikasi Pendaftaran Mobile dan Antrian

(Baliekbis.com),Rumah Sakit Bhayangkara Denpasar memperingati hari jadi ke–42 pada Jumat (24/1/2020). Pada acara ulang tahun ke-42 ini sekaligus dilaunching aplikasi pendaftaran secara online (mobile HP) dan mesin antrean RS Bhayangkara, dimana pasien bisa mendownload di google play store “Rumah Sakit Bhayangkara Denpasar” terlebih dahulu.

Setelah melakukan reservasi online akan terbit nomer antrean poliklinik dan muncul QR-code (barcode) bukti reservasi. Pasien yang telah mendaftar cukup memperlihatkan bukti reservasi atau scan barcode di mesin antrean.

Peringatan HUT dihadiri Kabiddokkes Polda Bali Kombes Pol. dr. A Nyoman Eddy P.W.,DFM Sp.F didampingi Pejabat Utama Biddokkes Polda Bali. HUT mengangkat tema “Menjalin Silaturahmi Purnawirawan Kesehatan Melalui Kesederhanaan Dalam Kebersamaan”.

“Rumah sakit sebagai penopang pelayanan kesehatan, Biddokkes adalah pembina fungsi kesehatan di Polda Bali sehingga menjadi sangat strategis dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada anggota Polri dan keluarganya,” ujar Kabiddokkes dalam sambutannya.

Dikatakan ulang tahun bukan sekedar perayaan tetapi sebagai introspeksi apa yang telah dilaksanakan selama 42 tahun. Ia berharap agar menjadikan RS ini sebagai rumah kedua dengan fasilitas gedung yang baru dapat memberikan pelayanan yang bermutu, integritas, sinergitas dan aman bagi pasien.

Sementara Dr. Ni Made Murtini, MARS menyampaikan kesadaran masyarakat akan pentingnya pelayanan kesehatan bermutu tinggi terus meningkat bersamaan dengan kemajuan teknologi informasi memacu RS Bhayangkara mengembangkan inovasi, peningkatan sarana dan prasarana.

“Terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya atas jasa dan pengabdian purnawirawan kesehatan, para dokter, petugas paramedis dan tenaga kesehatan profesional lainnya, tenaga non kesehatan atas kinerja positifnya dalam memberikan pelayanan terbaik. Mari kita semua berkomitmen untuk selalu ”speed up dan never let up” mempercepat dan tidak pernah berhenti untuk belajar atau berubah,“ terang dr. Murtini. (job)