Pengurus DPW GIAN Bali Dikukuhkan, Bali Provinsi Pertama Launching Program Nasional “GIAN House Stiker”

(Baliekbis.com),Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) GIAN R. Guntur Eko Widodo mengatakan GIAN hadir bertujuan untuk melengkapi yang ada dan merupakan bagian dari upaya secara massif membantu pemerintah dengan membentuk kepengurusan/perwakilan di seluruh provinsi di Indonesia termasuk Bali untuk memudahkan GIAN dalam menjalankan program khusus P4GN dan kegiatan pendukung lainnya.

“Kami sangat bangga dengan Bali yang menjadi provinsi pertama untuk launching program Nasional “GIAN House Stiker” atau gerakan masyarakat hidup sehat, cerdas dan bersih-bersih dari narkoba, dengan menempelkan stiker bersih bersih narkoba di seluruh rumah warga,“ tegas Guntur Eko Widodo, saat melantik sekaligus pengukuhan kepengurusan GIAN (Gerakan Indonesia Anti Narkoba) Bali, Kamis (19/12/2019) di Renon.

Dikatakan Bali dipilih sebagai deklarasi pertama terkait program bersih-bersih narkoba, pasalnya Bali memiliki multikultur masyarakat. Dan Bali sebgai destinasi dunia agar bersih dari perdaran gelap narkoba.

GIAN merupakan organisasi yang memiliki peran dan tanggung jawab menyelamatkan generasi muda bangsa dan masyarakat Indonesia. Acara Pelantikan dan pengukuhan tersebut ditandai penyerahan Bendera Pataka oleh Ketua DPP GIAN kepada Ketua GIAN DPW Bali serta penyematan Pin dan penyerahan Kartu Tanda Anggota (KTA) kepada Ketua Pembina GIAN Provinsi Bali.

Pelantikan dihadiri Gubernur Bali yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pembangunan, Kemasyarakatan, dan SDM Ni Luh Made Wiratmi, Bupati dan Walikota se-Bali, Ketua DPRD Provinsi Bali, Kapolda Bali, Kepala BNN Provinsi Bali, Pangdam IX Udayana, Kepala Kejaksaan Tinggi Bali, Ketua Pengadilan Tinggi Bali, Kepala Kesbangpol Provinsi Bali Ketua Umum DPP GIAN didampingi Ketua Pembina DPP GIAN dan Sekjen DPP GIAN, serta sejumlah pejabat penting lainnya.

Sementara Ketua DPW GIAN Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Made Bawa,SH., mengatakan, pengguna dan peredaran narkona di Bali masih tinggi. Kehadiran GIAN Provinsi Bali semoga bisa membantu meringankan beban pemerintah dalam upaya peredaran narkoba, teruma fokus dalam bidang pencegahan dan penanggulangan bahaya narkoba, dalam upaya bersama-sama menyelamatkan generasi muda bangsa dari bahasa narkoba.

Tugas pokok GIAN, kata I Gusti Ngurah Made Bawa yaitu berupaya memberikan pemahaman dan penyuluhan kepada amsyarakat terutama kepada siswa-siswi SMP, SMA, dan Mahasiswa, sehingga mereka memiliki nelal pengetahuan tentang bahaya laten narkoba sejak dini.

“GIAN berfokus pada penyuluhan, konseling dan rehabilitasi. Kita berusaha mendekati dengan cinta, sebab dengan kasih sayang yang tidak mungkin bisa menjadi mungkin karena mereka butuh didekati, bukan dijauhi,” tegasnya. Lebih jauh I Gusti Ngurah Made Bawa menyebut, dengan keanggotaan GIAN Provinsi Bali 70 orang tersebar di Kabupaten/Kota, GIAN Bali memiliki program yang terdiri dari program jangka pendek, menengah dan jangka panjang.

Adapun program jangka pendek GIAN Bali, mengadakan atau melengkapi fasilitas yang refresif secara bertahap, membangun kinerja GIAN yang efektif terhadap instansi terkait, serta membangun komunikasi yang baik dengan Pemerintah, masyarakat, dan keanggotaan GIAN sendiri dalam menjalankan tugas.

Sedangkan program jangka menengahnya adalah mencetak anggota GIAN yang handal dan professional dalam menjalankan tugas di lapangan, dan program jangka panjang, menjadikan anggota GIAN sebagai organisasi yang berprestasi dalam bersih-bersih narkotika untuk menyelamatkan anak bangsa, menjadikan GIAN kebanggaan NKRI, dan mewujudkan pemberantasan narkoba di seluruh Indonesia pada umumnya, dan Bali pada khususnya.

Pelantikan juga dirangkai dengan Launching (peluncuran) GIAN House Stiker dan Bali adalah provinsi pertama yang mendapat kehormatan.
Dilanjutkan Rapat Kerja (Raker) program GIAN lima tahun ke depan, pelepasan 1.000 bibit ikan di Taman Kumbasari, Tukad Badung, Denpasar. Selanjutnya pada Jumat (20/12) akan digelar kegiatan Donor Darah dan Senam Pernapasan dan Olah Mental yang dibimbing oleh instruktur profesional Anak Agung Ardana Pranajaya, yang dilaksanakan di Lapangan Timur Bajra Sandhi, Renon, Denpasar. (hms)