Pengurus BMPS Kota Denpasar Dilantik, Jaya Negara: Kiprah BMPS Tidak Perlu Diragukan

(Baliekbis.com),Pengurus Badan Musyawarah Pendidikan Swasta (BMPS) Kota Denpasar masa bhakti 2021-2026 resmi dilantik di SMK PGRI 3 Denpasar, Kamis (31/3). Hadir dalam pelatikan Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Ketua BMPS Wilayah Bali Gede Ngurah Ambara Putra, Kepala Dinas Pendidikan Kota Denpasar Anak Agung Gede Wiratama, Kepala SMK PGRI 3 Denpasar I Nengah Madiadnyana, dan para undangan.

Dalam pelantikan BMPS Kota Denpasar yang menjadi Ketua adalah Made Dwi Risadiana dari Yayasan Pendidikan Harapan Nusantara. Walikota Jaya Negara mengatakan pelantikan BMPS Kota Denpasar yang dilaksanakan di SMK PGRI 3 Denpasar terasa layaknya di hotel berbintang. Mengingat suasana sekolah ini terasa berada layaknya ada di hotel berbintang.

Jaya Negara juga menyampaikan selaku Badan Penyelenggara Pendidikan Swasta yang didirikan tahun 1971 atau sudah berusia 52 tahun lalu di Jakarta dengan gema Cempaka Putih. Kini kiprahnya BMPS sudah tidak diragukan lagi, bahwa sebelum Indonesia merdeka pun sudah berperan seperti Yayasan Perguruan Rakyat Saraswati, Yayasan Dwijendra, Yayasan Insan Mandiri, Yayasan Taman Pendidikan (TP) 45, dan Yayasan lain dari jenjang TK, SD, SMP, SMA/SMK yang jumlahnya ratusan yang tersebar di 4 kecamatan.

“Dengan potensi yang besar itu jika dikelola dengan baik akan memperkokoh peran sekolah swasta dalam bidang pelayanan pendidikan yang diberikan, serta prestasi bagi Kota Denpasar yang dilandasi spirit Vasudaiva Kutumbakan yang artinya semua bisa menjadi saudara,” ucapnya.

Selain itu, Jaya Negara juga mengucapkan selamat atas pelantikan pengurus BMPS Kota Denpasar. Karena dunia pendidikan tidak bisa dibangun oleh pemerintah kota saja, melainkan semua steakholder yang terkait harus ikut serta bahu-membahu membangun dunia pendidikan yang berkualitas.

“Saya berharap setelah dilantiknya pengurus BMPS Kota Denpasar periode 2021-2026 ini dapat bergandengan untuk membangun dunia pendidikan yang lebih baik dan tentunya berkualitas di Kota Denpsar,” katanya.

Sementara Ketua BMPS Wilayah Bali Ngurah Ambara mengungkapkan pelantikan ini merupakan yang ketiga kalinya setelah sebelumnya pelantikan BMPS Kabupaten Badung dan Kabupaten Bangli. Pelantikan ini dilakukan sesuai dengan konsolidasi setelah Pengurus BMPS Wilayah Bali resmi dilantik 25 November 2021 lalu.

Apalagi BMPS ini merupakan wadah permusyawaratan sekolah swasta dengan tujuan ke depannya untuk bekerja sama dengan semua anggota agar bisa memberikan peran di masyarakat. “Selain itu juga agar bisa bekerja sama dengan pemerintah untuk mencerdaskan anak bangsa dalam sistem pendidikan nasional,” jelasnya.

Ngurah Ambara juga menginginkan ke depannya dengan terbentuknya pengurus baru BMPS juga ingin dilibatkan dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) seperti sekolah negeri lainnya. “Karena dalam PPDB dipandang penting dalam penentuan kuota sekolah. Selain itu, pemerintah juga memperhatikan siswa yang kurang mampu, sebab bukan hanya di negeri saja ada siswa kurang mampu. Namun swasta juga memiliki siswa kurang mampu,” imbuhnya. Ketua BMPS Kota Denpasar periode 2021-2026, Made Dwi Risadiana menambahkan dengan dilantiknya kepengurusan yang baru akan terus memperkokoh dan berkarya dalam membangun sinergitas dengan pemerintah untuk mencerdaskan anak bangsa.

Dimana, Yayasan yang telah bergabung sebanyak 29 Yayasan ini akan dimaksimalkan dalam membangun pendidikan yang lebih baik. Sinergitas Pemerintah dengan sekolah swasta perlu diperkuat. “Keberlangsungan perguruan swasta bukan hanya kepentingan Yayasan, namun perlu campur tangan Pemerintah karena sekolah swasta juga mitra Pemerintah,” tambahnya. (sus)