PB FORKI Segera Helat Kejuaran Antar-Master

(Baliekbis.com), Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate Indonesia (FORKI) Pusat akan melaksanakan Kejuaraan Antar Master dalam rangka menjaring atlet-atlet terbaik untuk diikutsertakan dalam pemusatan latihan nasional untuk persiapan menghadapi even-even internasional tahun 2018. “Pelaksanaan kejuaraan ini akan berlangsung tanggal 9-10 Desember 2017 di GOR A.Yani, Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur,”ujar Seksi Pelatihan FORKI Bali, Nyoman Sumayasa, Minggu (26/11) di KONI Bali. Dikatakan,  atlet-atlet peserta kejuaraan ini adalah mereka yang berhasil meraih medali emas, perak dan perunggu pada 5 event nasional yang dilaksanakan tahun 2016 dan tahun 2017 di Kejurnas Piala KASAD 2016 di Jambi, Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jabar 2016, Kejurnas Piala Mendagri 2017 di Bandar Lampung Khusus U-21, Kejurnas Piala Panglima TNI 2017 di Jakarta khusus U-21 dan Senior TNI serta Pekan Olahraga Mahasiswa (POM)2017 di Makassar. “Karena dari hasil seleksi tersebut atlet yang dipastikan lolos ke Kejuaraan Antar Master,”ucapnya. Lanjutnya, penyelenggaraan Kejuaraan Antar Master ini dilaksanakan berdasarkan Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) FORKI Pusat, Kalender Internasional World Karate Federation dan Keputusan Rapat Pengurus Besar FORKI pada tanggal 7 November 2017.

“Adapun maksudnya untuk memantau sekaligus menguji kesiapan atlet-atlet karate terbaik Indonesia yang selama ini dalam pembinaan Perguruan dan FORKI Provinsi se-Indonesia untuk menjadi atlet yang siap dipromosikan pada tingkat Internasional,”terangnya. Sementara Ketua Umum FORKI Bali, Ketut Rochineng mengatakan kejuaran Antar Master ini bertujuan untuk  menjaring atlet-atlet terbaik tingkat nasional untuk dipersiapakan menghadapi even-even internasional tahun 2018 meliputi  WKF Premier League, SEAKF di Laos, AKF Senior di Amman , Jordan dan Asian Games Jakarta. Untuk nomor yang akan dipertandingkan  yakni di nomor Kumite sesuai dengan kelas. ”Kemudian, bagi atlet yang memiliki prestasi pada 2 atau lebih even sesuai ketentuan yang diinginkan PB FORKI Pusat, maka atlet tersebut harus dilakukan penimbangan lagi dan akan bertanding sesuai berat badan pada saat ditimbang, “jelasnya. Ditambahkan, khsusus untuk nomor KATA beregu tidak diperbolehkan mengganti salah satu atau semua atlet. Atlet-atlet yang berhasil meraih juara I dan atlet-atlet potensial berdasarkan penilaian PB FORKI Pusat yang segera akan dipersiapkan untuk mengikuti Pelatnas pada bulan Januari 2018 mendatang. “Dan untuk system pertandingan dan perwasitanya nanti dipastikan menggunakan peraturan World Karate Federation,” tambahnya. (sus)