Panaskan Mesin Partai, NasDem Gelar Pendidikan Politik

(Baliekbis.com), Parpol merupakan organisasi masyarakat yang melahirkan calon pemimpin. Di Indonesia hanya parpol yang bisa menempatkan kadernya di legislatif dan eksekutif. “Dengan keistimewaan tersebut maka pendidikan politik di masyarakat harus dilakukan untuk mencerdaskan masyarakat,” ujar Sekretaris DPW Partai NasDem Bali I Nyoman Winatha saat membuka Pendidikan Politik DPW Partai NasDem Bali Tahun 2020 di Bali Intercontinental Resort Jimbaran, Minggu (25/10).

Pendidikan politik diikuti 200 peserta dari seluruh Bali yang berasal dari kader partai, pengurus partai, sayap partai dan kader partai yang saat ini duduk di Dewan. Tampil sebagai pembicara Ketua DPP Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga mantan Ketua DPW NasDem Bali IB Oka Gunastawa dan Ketua DPP NasDem Bidang UMKM Ni Luh Jelantik. Winatha menambahkan melalui pendidikan politik ini diharapkan akan melahirkan kader yang potensial untuk menjadi wakil di legislatif maupun eksekutif.

“Kita dikatakan berhasil bukan dari program, tapi bisa melakukan suksesi ke depannya. Di tengah keterpurukan ekonomi saat ini, Nasdem juga melihat pentingnya menjaga UMKM agar tetap eksis dengan memberi berbagai dukungan dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini,” tambah Winata.

Di sisi lain, Winata mengatakan pendidikan politik ini juga menjadi ajang pemanasan dalam menghadapi pileg nanti. Dikatakan ada tiga poin penting yang dipertahankan NasDem. Yakni partai ini merupakan parpol tanpa mahar. Ini dibuktikan saat mengusung calon-calon yang maju di pilkada kabupaten/kota. “Saya sendiri saksinya,” jelasnya. Poin kedua NasDem mengusung politik gagasan dan ketiga koalisi tanpa syarat. Sementara IB Oka Gunastawa saat menyampaikan materi tentang sejarah Partai NasDem mengatakan partai yang didirikan Surya Paloh lahir melalui perjuangan dan tantangan yang berat.

Di Bali, NasDem tumbuh cukup signifikan dimana jumlah wakilnya yang duduk di dewan terus meningkat. “Saat banyak partai kehilangan kursinya di dewan, NasDem justru bertambah,” ujar Gunastawa. Sementara Ni Luh Jelantik mengatakan parpol adalah sebuah rumah yang indah, aman dan nyaman. Kalau pun ada yang tidak beres itu karena ulah oknumnya yang tidak menjalankan janji dan amanah yang diberikan rakyat. Sebelumnya Ketua Panitia IB Indra melaporkan kegiatan ini selain sebagai ajang pendidikan politik juga konsolidasi bagi kader. (bas)