NasDem Bali Perkenalkan “Ahimsa” di Rakernas
(Baliekbis.com), Bertepatan dengan perayaan Ulang tahun ke-6 Partai NasDem dan Rakernas IV Partai NasDem di Jakarta, Rabu (15/11), DPW NasDem Bali memperkenalkan konsep politik Ahimsa kepada DPP dan DPW se- Indonesia. Di tengah suasana Rakernas IV Partai NasDem terlihat beberapa perwakilan DPW NasDem Bali (Kamis, 16/11/2017) membagikan selebaran tentang konsep politik Ahimsa pada peserta Rakernas IV Partai NasDem dari seluruh daerah di Indonesia. Ahimsa sebagai konsep yang diajarkan Mahatma Gandhi secara etimologis berarti anti kekerasan. Dari sejarahnya, Ahimsa diperkenalkan sebagai bentuk perlawanan terhadap berbagai kekerasan yang terjadi di wilayah India. Ketua DPW NasDem Bali, Ida Bagus Oka Gunastawa dalam keterangannya menyatakan bahwa konsep Ahimsa merupakan sebuah gagasan yang tak akan pernah lekang oleh ruang dan waktu. Dengan mengusung tema besar cinta kasih sebagai metode pendekatan menjadikan Ahimsa dapat diterapkan dimana saja dan kapan saja.
Lebih lanjut, Oka Gunastawa juga menjelaskan bahwa di tengah situasi politik yang cenderung tidak menentu sebagai akibat dari ulah kelompok politik sering mempertentangkan semangat kebangsaan demi meraih tujuan politik, Ahimsa dapat menjadi sebuah metode paling tepat untuk meredam dan bahkan melawan polarisasi isu politik dengan sentimen primordial. “Situasi hari ini memang tidak ada kontak fisik antar anak bangsa, namun penyebaran ujaran kebencian di lini massa media sosial yang kian masif, berpotensi memicu konflik sesama anak bangsa,” ucapnya. Oka Gunastawa menjelaskan bahwa situasi politik hari ini yang memanggil dirinya untuk berdiri paling depan menjaga dan merawat keberagaman dengan cara memperkenalkan dan mengkampanyekan gerakan moral politik ini. “Jadi pada intinya, hari ini kami ingin melawan berbagai macam black campaign yang cenderung menunggangi isu SARA untuk mencapai tujuan politik,” ujarnya. “Keberagaman adalah jati diri Indonesia. Kita membutuhkan kebersamaan untuk menjaga dan merawat jati diri Indonesia,” tutupnya. (bas)
