Melalui UNBK, SMP Negeri 7 Denpasar Berharap Pertahankan Kualitas

(Baliekbis.com),Pelaksananan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMP Negeri 7 Denpasar pada hari terakhir dirasakan berjalan dengan baik. Sebanyak 3 ruangan kelas dan 120 komputer disediakan untuk UNBK disiapkan dengan jumlah siswa yang mengikuti ujian sebanyak 366 orang siswa. Hal tersebut diutarakan Kepala SMP Negeri 7 Denpasar, Titik Wahyani, Kamis (25/4/2019) di Denpasar.

Dikatakan, pelaksanaan UNBK tetap digelar setiap tahunnya sebelum Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Sekalipun pelaksanaan UNBK nilai siswa mengalami penurunan, pastinya kami dari pihak sekolah tetap memberikan semangat kepada para siswa.

Karena melalui UNBK ini akan bisa merubah mainset atau pola pikir siswa yang awalnya ragu menjadi berani, dan yang kurang memahami bisa menjadi paham. “UNBK ini juga bagian dari evaluasi untuk bisa mengetahui sejauhmana kemampuan siswa selama ini dalam menerima pelajaran yang diberikan oleh gurunya,” terangnya.

Lanjut Tutik Wahyani, mulai dari awal persiapan, hingga pelaksana UNBK di SMP Negeri 7 Denpasar, pihak sekolah terus memantau perkembangan siswa. Bahkan soal-soal ujian yang menjadi acuan pelaksanan UNBK terus dibahas dengan maksud agar para siswa saat mengikuti UNBK tidak terbebani dalam setiap menjawab soal yang ada.

“Bahkan dari Pemerintah Kota Denpasar sendiri juga sudah melakukan sosialisasi terkait UNBK. Dimana saran Pemkot Denpasar bagi siswa yang masih kurang dalam penguasaan materi untuk diberikan pendampingan khusus. Hal itu sudah dilakukan oleh pihak sekolah,” ucapnya.

Titik Wahyani juga berharap UNBK tahun ini, SMP Negeri 7 Denpasar bisa kembali mendapatkan peringkat 5 besar, sebab bisa masuk peringkat 5 besar bisa meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di SMP 7 Denpasar.

“Selama pelaksanaan UNBK, ada empat mata pelajaran yang diujikan seperti Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris dan IPA. Sebenarnya dari mata pelajaran yang diujikan tentunya semua siswa sudah memahami betul materinya. Hanya saja, kembali kepada siswa itu sendiri terkait sejauhmana penguasaan materinya,” imbuhnya.

Ditambahkan, memasuki era digital tentu pemahaman siswa akan dunia internet harus banyak. Maka itu, lewat UNBK ini bisa menjadikan siswa lebih paham. Paling tidak siswa SMP Negeri 7 Denpasar bisa terjun langsung dan bisa langsung menguasai dunia digital seperti komputer yang digunakan sebagai sarana untuk pelaksanaan UNBK.

“Jadi pada intinya, pelaksanaan UNBK bisa mengukur kemampuan materi anak didik yang dipelajari selama di bangku sekolah. Apalagi mengikuti UNBK juga salah satu syarat kelulusan yang wajib untuk diikuti. (sus)