Mediasi 5 Atlet Bridge Gianyar “Deadlock”

(Baliekbis.com), Kisruh 5 atlet Bridge Gianyar yang dipersiapkan menghadapi Porprov Bali XIII dimediasi KONI Bali, Selasa (18/07/2017). Mediasi melibatkan dua pihak yang bersengketa yakni KONI Gianyar dan Pengprov GABSI Bali (induk organisasi cabor Bridge Bali). Sayangnya, mediasi yang dipimpin Wakil Ketua Umum I KONI Bali, IGN Oka Darmawan tersebut tidak menghasilkan apa-apa alias deadlock.

Kisruh ini bermula dari, penolakan alias tidak direkomendasikan Pengprov GABSI Bali terhadap lima atlet Gianyar. Kelima atlet yang disengketakan itu Michael Fernando C, Ahmad Masyuri, Trisuci Indahsari, Zulfikar Akbar Priambodo, dan Rorojoflani Tdewi. Alasan penolakan Pengprov, salah satunya karena kelima atlet itu tersebut diketahui ikut Kejuaraan Nasional (Kejurnas) membela Jawa Timur (Jatim) yang kini tengah berlangsung.

Di sisi lain, pihak Gianyar bersikukuh menyatakan atletnya sah sebagai atlet Gianyar, bahkan mereka tampil pada Porprov Bali XII di Buleleng. Karena kedua pihak sama-sama ngotot, maka KONI Bali mengembalikan kasus tersebut alias dimediasi lagi antara Pengprov Gabsi dengan KONI Gianyar. Dikonfirmasi terpisah Rabu (19/07/2017), Bidang Hukum dan Etika KONI Bali, Fredrik Billy menyebutkan, karena tidak ada titik temu, maka KONI Bali meminta Pengprov GABSI dan KONI Gianyar berembuk lagi, membicarakan kisruh atlet tersebut. Hanya, KONI memberi ‘deadline’ seminggu, dengan harapan Pengprov GABSI Bali menyelesaikan permasalahan tersebut, apalagi Porprov Bali XIII sudah semakin dekat. ”Kita lihat sampai batas waktu yang diberikan KONI, Selasa depan. Mudah-mudahan saja ada titik temu antara Pengprov dengan KONI Gianyar,” harap Billy. (ibg/sus)