Mangku Pastika Ajak Warga di Perantauan Ikut Bangun Kampung Halaman

(Baliekbis.com), Forum Diaspora Buleleng (FDB) mengundang  perantau asal Singaraja yang tersebar di Denpasar, sejumlah  kota besar di Indonesia hingga manca negara di SMAN Bali Mandara,  Kubutambahan, Kamis, 2 November (Manis Galungan) mendatang. “Saya berharap pertemuan ini dapat memberi sumbangsih bagi tanah kelahiran mereka, khususnya dalam upaya pengentasan  kemiskinan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM),” ujar Dewan Pembina FDB, Made Mangku Pastika, di Denpasar, Selasa (31/10) usai kunjungan ke lansia telantar dan kurang mampu sekaligus pemantauan pengungsi Gunung Agung bersama Yayasan Anom Bhakti Bali (ABB). Ia mengatakan,  pihaknya mampu ikut ambil bagian dalam mendukung Pemerintah Kabupaten Buleleng dalam melaksanakan pembangunan daerah dengan terorganisir. Buleleng secara geografis yang merupakan kabupaten terluas di Bali 1.365,88 kilo meter persegi atau 24 persen dari luas provinsi dengan penduduk hingga 2016 sebanyak 650.100 jiwa atau 15,5 persen dari penduduk Pulau Dewata. Sementara topografi wilayah Buleleng sebagian besar lahan kering dengan cuaca panas. Dengan demikian, penduduk memiliki tantangan yang berat untuk mengolahnya secara optimal. Namun hal tersebut yang mendorong masyarakat Buleleng tumbuh menjadi pekerja keras, pantang menyerah, berpikiran terbuka untuk maju dan memiliki fanatisme yang tinggi. “Potensi  ini agar dikembangkan ke depannya untuk mewujudkan Buleleng yang maju dan sejahtera,” kata Pastika.

Untuk itu, misi FDB yakni mewujudkan SDM kabupaten Buleleng yang berkualitas dan berkarakter sekaligus mendorong terselengaranya pemerintahan Kabupaten Buleleng yang partisipatif dan akomodatif yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Sedangkan program yang akan dilaksanakan dengan memberikan beasiswa kepada pelajar, mahasiswa, generasi muda dari kalangan miskin atau berprestasi untuk mengikuti pendidikan formal, pelatihan dan pemagangan. Di samping itu, pihaknya akan terus memberikan sumbangan pemikiran kepada pemerintah Kabupaten Buleleng guna memantapkan pembangunan daerah.  (abt)