Made Ariandi: Tambangnya Bali adalah Ekonomi Kreatif dan Lokal Genius

(Baliekbis.com),Ketua Umum Kadin Bali I Made Ariandi mengatakan masyarakat Bali harus bangga dengan budaya, seni dan adat yang dimiliki.

“Tambangnya Bali sesungguhnya ekonomi kreatif dan lokal genius masyarakatnya. Ini yang membuat Bali menjadi daya tarik begitu besar bagi wisatawan dari berbagai belahan dunia,” ujar Ariandi didampingi Wakil Ketua Umum (WKU) Organinasi, Keanggotaan dan Pemberdayaan Kabupaten/Kota Kadin Bali I Putu Gede Wirakusuma yang akrab disapa Dewira, Selasa (17/12/2019) di Kantor Kadin Bali.

Dengan keunggulan tersebut didukung pula alamnya yang indah, tambah Ariandi, banyak kegiatan berskala besar diselenggarakan di Bali. Hal ini tentu memberi multiplier effect yang sangat besar bagi pencitraan Bali selain mendatangkan wisatawan secara langsung.

Ariandi mencontohkan kegiatan Rapimnas Kadin yang baru-baru ini digelar di Nusa Dua Bali. Kegiatan yang mendatangkan ribuan peserta dari seluruh Tanah Air ini menunjukkan tingginya kepercayaan terhadap Bali dan khususnya Kadin Bali.

“Apalagi kegiatan yang dihadiri Wapres Ma’ruf Amin dan sejumlah petinggi negara itu berjalan dengan sukses. Rapimnas Kadin ini merupakan yang pertama kali dilangsungkan di Bali sejak terbentuknya Kadin Bali era tahun 70-an silam,” ujar Ariandi.

Melihat kondusifnya Bali, maka Ariandi maupun Dewira optimis di 2020 nanti kunjungan wisatawan yang menjadi penggerak utama perekonomian Bali bisa lebih baik. “Ini juga menjadi bagian tugas Kadin Bali untuk ikut berperan dan ambil bagian dalam memajukan pertumbuhan ekonomi Bali,” jelas pengusaha asal Klungkung ini.

Di sisi lain, Ariandi yang menjabat Ketua Umum Kadin Bali sisa masa bakti 2015-2020 sebagaimana yang disahkan Ketua Umum DPP Kadin Rosan Perkasa Roeslani pada 3 Mei 2019, kini tengah melakukan penataan organisasi para pengusaha ini ke kabupaten/kota.

Upaya itu dalam rangka meningkatkan kinerja Kadin Bali dalam mendukung pembangunan dan kemajuan ekonomi sekaligus meningkatkan citra. “Jadi kami lakukan pertemuan dengan pengurus di daerah-daerah untuk mendapatkan masukan, membangun soliditas sekaligus mencari solusinya,” jelas Dewira.

Sebagai organisasi yang keanggotannya terdiri dari seluruh asosiasi dan pengusaha, Kadin ingin anggotanya semua tertib administrasi. “Ketika ada investor datang memerlukan keterlibatan anggota Kadin dalam pembangunan, semuanya sudah siap melayani,” tambah Dewira penuh semangat. (bas)