Logistik Selimut, SAR-Evakuasi & Medis Sambangi Wilayah Terdampak Gempa Turki

(Baliekbis.com), Dompet Dhuafa melalui komando Disaster Management Center (DMC) dan Respons Darurat Kesehatan (RDK) Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) mengirimkan bantuan logistik berupa selimut ke Distrik Antakya, Provinsi Hatay, Turki.

Sebanyak 30 pcs selimut tersampaikan kepada penyintas untuk melewati masa dingin di tengah kesulitan situasi kondisi pasca gempa bumi yang melanda wilayah Turki-Suriah pada Februari lalu.

Per Senin 13 Februari 2023, korban meninggal jiwa mencapai 36.000. Gempa tersebut telah menewaskan sedikitnya 31.643 orang di Turki pada Senin, dan lebih dari 4.500 di Suriah.

Selain itu tim DMC telah bergabung  dengan Indonesia Search and Rescue (INASAR Team). Saat ini mereka sedang melakukan pemetaan lokasi pencarian bersama tim SAR-Evakuasi pemerintahan Turki.

“Alhamdulillah kami sudah bergabung di markas INASAR Team,” jelas Narwan selaku Manager Respons-Recovery DMC Dompet Dhuafa melapor dari lapangan.

Di sisi lain, tim medis Dompet Dhuafa di bawah kordinasi Kementerian Kesehatan Indonesia yang tergabung dalam Emergency Medical Team (EMT) Indonesia. Tim medis juga telah terhubung dan akan melakukan penerbangan menuju Kota Adana dan kemudian bergegas menuju Provinsi Hatay melakukan giat aksi darurat medis penyintas gempa bumi.

“Kami akan menuju Kota Adana kemudian menuju lokasi terdampak di Provinsi Hatay. Doakan agar kami selamat sampai tujuan dan dapat melakukan misi kemanusiaan kami dengan lancar,” pungkas dr. Zainab Aqila selaku tim RDK LKC Dompet Dhuafa melapor dari lapangan.

Sebelumnya Dompet Dhuafa mengirimkan bantuan Food Package di Distrik Antakya dan Distrik Kirikhan sebanyak 200 paket. Kawan Baik, Dompet Dhuafa penyintas gempa bumi Turki-Suriah masih membutuhkan uluran tangan kebaikan. Mari rapatkan barisan dan perkuat solidaritas dalam membantu saudara-saudara kita di Turki-Suriah. Kawan baik dapat mengirimkan bantuan dan doa melalui laman berikut https://digital.dompetdhuafa.org/donasi/gempaturki . Saatnya dunia Berdaya Hadapi Bencana.