Launching “Dwijendra College”, Seminar dan “Dwijendra News” Warnai Dies Natalis ke-37 Universitas Dwijendra

(Baliekbis.com), Berbagai kegiatan termasuk aksi sosial kemasyarakatan digelar Universitas Dwijendra dalam Dies Natalis ke-37 yang berlangsung di Aula Udyana Shanti Yayasan Dwijendra, Denpasar, Sabtu (28/7/2019).

Dalam dies natalis ini Universitas Dwijendra melaunching “Dwijendra College” yang mengembangkan bahasa asing dan International Journal juga dilaunching Dwijendra News. Kegiatan lainnha serangkaian dies natalis ini antara lain
bakti sosial di sejumlah kabupaten dan seminar.

“Kami terus berbenah baik internal maupun eksternal untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap universitas ini,” ujar Rektor Universitas Dwijendra Dr. Ir. Gede Sedana, M.Sc., M.MA., di sela-sela peringatan Dies Natalis ke-37.

Di usia yang ke-37 ini, pihaknya terus berbenah mulai dari internal, yakni di struktur masing-masing fakultas, dan memunculkan dosen-dosen muda agar bisa menciptakan pemimpin baru untuk meningkatkan civitasnya,” katanya.

Para dosen muda juga didorong untuk meningkatkan jabatan fungsionalnya ataupun akademiknya sehingga kualitas pembelajaran bisa menjadi lebih bagus.

Menurut Dr. Sedana, di usia yang ke-37 ini, pihaknya akan terus meningkatkan layanan akademik kepada mahasiswa, dilanjutkan dengan layanan-layanan kemahasiswaan, seperti UKM. Di mana dalam kegiatan dies natalis kali ini, pihaknya melibatkan tidak hanya mahasiswa, akan tetapi juga masyarakat maupun pemerintah.

“Kami juga telah melakukan kegiatan bakti sosial yang dilakukan masing-masing fakultas ke empat kabupaten dan termasuk di Kota Denpasar. Kemudian seminar-seminar yang mengundang pakar-pakar yang kapasitas level nasional maupun internasional,” jelasnya.

Selain itu, rangkaian dies natalis ini juga mengajak seluruh alumni se-Bali dan membentuk ikatan alumni yang diketuai Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa yang merupakan alumni fakultas hukum. Di mana pengukuhan tersebut juga diisi dengan seminar yang mendatangkan pakar-pakar dan praktisi untuk membangun jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa.

“Kami tidak hanya mencetak lulusan yang hanya bisa mencari pekerjaan sendiri, tetapi juga menciptakan lapangan pekerjaan,” bebernya.(tim)