Konjen India Hadiri HUT ke-22 Vivekananda Yoga Sanstha Institute

(Baliekbis.com), Konsulat Jendral (Konjen) India untuk Bali Mrs. Neeharika Singh dan Direktur Swami Vivekananda Culture Center Mr. Naveen Meghwal, Pendiri Ashram Gandhi Puri Ida Rsi Putra Manuaba, Tokoh Masyarakat Ketut Ngastawa, bankir Made Arya Amitaba serta sejumlah tokoh spiritual menghadiri upacara peringatan HUT ke-22 Vivekananda Yoga Sanstha Institute sekaligus Swami Vivekananda Jayanthi di Ashram Gandhi Puri Sevagram Desa Paksebali, Klungkung, Kamis (12/1).

Peringatan HUT ke-22 selain diisi tabur bunga sebagai penghormatan kepada Swami Vivekananda juga digelar sejumlah kegiatan di antaranya yang dibawakan Penari Odishi Dance Pravata Kumar Swain dan Yoga Teacher Naresh Kumar Nadha.

Konjen Mrs. Neeharika Singh dalam pesannya mengingatkan agar generasi muda tidak hanya terpaku dengan teknologi modern. Saat ini hampir di seluruh dunia para pemuda menghadapi persoalan yang sama di tengah modernisasi, akibat banyak tenaga manusia digantikan oleh mesin dan industri. Padahal Swami Vivekananda mendorong agar bisa mandiri, bekerja menggunakan tangan sendiri.

Konjen India untuk Bali bersama Ida Rsi Putra Manuaba dan Ketut Ngastawa

Di sisi lain, Neeharika Singh menyambut baik perayaan HUT ke-22 tersebut dalam memperkuat hubungan Bali (Indonesia) dengan India. “Bagi warga India, Pulau Bali ini sudah sangat dikenal sehingga banyak yang datang ke sini,” ujar Neeharika Singh yang sebelumnya bertugas di Italia.

Sementara Pendiri sekaligus Pengasuh Ashram Gandhi Puri Sevagram Ida Rsi Putra Manuaba
mengharapkan peringatan Swami Vivekananda Jayanti ini menjadi momentum membangkitkan semangat anak muda dalam menekuni spiritual, kemanusiaan dan pelayanan. “Kita perlu belajar banyak dari para tokoh, jangan waktu dihabiskan berdebat, jangan hanya bisa mengkritisi saja, tapi mari cari solusi dan sisi positifnya,” pesan Ida Rsi Putra.

Untuk itu, pemuda Bali dan Indonesia diharapkan bisa meniru perjuangan Swami Vivekananda dalam ikut mengambil peran memajukan kualitas sumber daya manusia (SDM) agar bangsa dan negara bisa maju.

Ditambahkan, Swami Vivekananda bisa sebagai contoh bagi kaum muda, meskipun usianya hanya sampai 39 tahun, namun kiprahnya telah mendunia. Ia dikenal dengan ungkapan ‘Bangkit! Bangun! dan Jangan berhenti sampai tujuan tercapai”.

Ida Rsi Putra Manuaba juga memuji peran Made Mangku Pastika yang kini sebagai Anggota DPD RI dan Gubernur Bali dua periode 2008-2018 yang mendukung keberadaan ashram dengan memberikan bantuan bangunan serbaguna senilai Rp150 juta yang diberi nama Swami Vivekananda Bhavan. Ashram Gandhi Puri Sevagram yang banyak dikunjungi para tokoh terus getol membangun SDM yang berkualitas berdaya saing global dengan menerapkan nilai-nilai Swami Vivekananda dan Mahatma Gandhi. (bas)