Ketua TP PKK Kecamatan, Desa/Kelurahan Gianyar Ikuti Pelatihan Karakter

(Baliekbis.com), Sekitar 120 orang pengurus PKK yang terdiri dari Ketua TP.PKK Kecamatan, desa/ kelurahan se-Kabupaten Gianyar mengikuti pelatihan karakter. Dengan mendatangkan narasumber Sri Sumahardani dari Sri Sumarhadani Academy dan I.A Maharatni dari Yayasan Sukinah Bawantu Denpasar, para peserta di godok selama sehari di Rumah Luwih Beach Resort Gianyar, Jumat (25/1).

Pendidikan karakter menjadi suatu keharusan, karena tidak hanya menjadikan kita cerdas tapi juga menumbuhkan rasa percaya diri, mempunyai budi pekerti dan sopan santun hingga keberadaan TP.PKK bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya. Seperti dikatakan oleh Ketua TP.PKK Kabupaten Gianyar Ny. I.A Surya Adnyani Mahayastra pelatihan dilaksanakan selama 2 hari. Diawali dengan outbound yang dilaksanakan di Taman Prakerthi Bhuana di Desa Beng (24/1). Dalam pelaksanaan outbound itu menurut Ny. Adnyani Mahayastra pembekalan yang diberikan  lebih pada peningkatan rasa percaya diri, kerjasama dalam sebuah team work. Selain juga dimanfaatkan sebagai ajang silahturahmi. Seperti diketahui, tidak sedikit dari ketua TP.PKK desa/Kelurahan ada yang baru artinya mereka belum mengenal satu dengan lainnya. Lewat kegiatan ini diharapkan mereka bisa sharing program maupun pengalaman.

Sedangkan hari kedua (25/1) pada pelatian karakter ini lebih pada teori teori agar mereka lebih memahami pendidikan karakter. Menjadi seorang pemimpin harus memiliki karakter ya baik, mampu bekerjasama dalam sebuah team work, karena seorang pemimpin tidak akan mampu berkerja sendiri tanpa dukungan dari anggota lainnya.

“Inilah tujuan kami untuk memberikan pembekalan, mudah mudahan dengan pembekalan ini kerjasama di lintas sectoral bisa berjalan dengan baik dan anggota PKK di bawahnya juga berjalan dengan lancar, “ tegas Ny. Adnyani Mahayastra.

Hal senada juga ditegaskan Bupati Gianyar I Made Mahayastra SST.Par.MAP saat membuka pelatihan karakter, seorang pemimpin harus berkarakter pemberani, bertanggungjawab, tegas dan mampu menjalin kerjasama dengan yang lainnya. Seorang pemimpin tidak akan mampu bekerja sendiri tanpa bantuan orang lain.

Bupati Mahayastra juga berharap agar peserta dapat mengikuti pelatihan dengan baik, mampu menyerap apa yang diajarkan. Jangan sampai sesusai pelatihan materi yang diberikan mengendap begitu saja. Para ketua TP.PKK dapat menjadikan ajang ini sebagai suaru sharing pengalaman, anggaran ataupun berbagai masalah yang ditemui di daerahnya. Bupati berharap agar tidak terjadi perbedaan dimana hanya salah satu desa saja yang menonjol atau sukses programnya, semuanya harus sama.

“Kita semua harus kompak, tidak ada desa yang menjadi anak emas semuanya sama. Semua harus berprestasi dalam program demi kesuksesan pembangunan di Kabupaten Gianyar,” tegas Bupati Mahayastra. Tidak lupa Bupati Mahayastra juga mengingatkan agar seluruh anggota PKK melek teknologi, memanfaatkan kecanggihan teknologi dalam menjalankan program-program PKK. (eni)