Kepala BPS: Statistik Bukan Hanya Angka

(Baliekbis.com), Masyarakat luas perlu mengenal jenis data strategis BPS, memahami konsep dan definisinya, memaknai statistik dan menyajikan informasi kepada publik dengan benar. Statistik bukan hanya angka, namun mesti dilihat latar belakangnya. Demikian dikatakan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Adi Nugroho saat Coffee Morning bersama media di Renon,  Denpasar, Jumat (8/12).

Dikatakan sesungguhnya data statistik itu unik. Jadi perlu dibangun koordinasi antara BPS dan media dalam membentuk persepsi. Pasalnya, informasi yang ditampilkan media berangkat dari informasi di permukaan yang mudah dipahami. “Sedangkan informasi dari sisi BPS yang berbentuk data. Informasi yang ditampilkan tidak kasat mata,” ujar Nugroho. Ia mencontohkan  seperti inflasi, pertumbuhan ekonomi, jumlah penduduk, surplus, defisit, semua tidak bisa dilihat jika tidak merujuk pada data.

Apalagi menurutnya ketika berbicara inflasi,  jarang masyarakat bisa memahami, yang mereka ketahui hanya inflasi. Karena tidak memiliki persepsi sehingga kerap menimbulkan polemik, hingga menjadikan suasana panas. “Berangkat dari itulah sinergitas media dan BPS sangat diperlukan. Bagaimana potensi atau kemampuan bisa membawakan informasi dari bawah ke permukaan,” ucapnya. Nugroho berkeyakinan, dengan kapasitas yang dimiliki media, informasi yang disajikan  dalam bentuk beberapa indikator bisa didapatkan dan diketahui masyarakat ataupun stakeholder yang berkepentingan. Untuk itu perlu diperdalam bagaimana membaca data BPS.

Terkait dengan tahun politik diakui Nugroho, ada pihak yang akan memanfaatkan data untuk kepentingannya, namun sebaliknya media bisa memainkan  data untuk menyejukkan. Ada pihak pihak yang menggunakan data untuk memanaskan situasi. Namun menurutnya hal itu tak masalah sepanjang menggunakan data yang tidak menyesatkan. (abt)