Kelompok Tani Desa Buahan Panen Bawang Organik

(Baliekbis.com), Demi mengurangi penggunaan pupuk kimia (pestisida) serta untuk peningkatan hasil pertanian pendapatan asli Desa Buahan, Jumat (8/9) kelompok tani di Desa Buahan Gelar acara panen tumbuhan pangan yaitu bawang organik. Acara yang dipusatkan di lahan perkebunan warga yang di kontrak oleh Desa Buahan dihadiri oleh Bupati Bangli, Kepala Dinas PKP, Kepala Dinas PMD, Kabag Ekonomi, Perbekel Desa Buahan serta Masyarakat Kelompok tani, turut hadir DR, Kartini perwakilan dari Udayana.

Perbekel Desa Buahan Wayan Suardi melaporkan pembudidayaan tanaman organik jenis sayuran bawang, cabe dan tomat yang merupakan progran Pemberdayaan dari Desa dengan Menggunakan anggaran Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2017. Luas lahan warga yang dikontrak untuk budidaya tanaman organik ini seluas 17 (tujuh belas) Are dengan jumlah kelompok tani 45 (empat puluh lima) orang. Dana yang di habiskan adalah sebesar lima puluh dua juta rupiah itu mulai dari bibit, sewa lahan dan ada pelatihan kelompok untuk tanaman organik. Untuk sementara budidaya yang bisa ditanam adalah baru bawang karena rentan waktu tanam sampai panen cukup waktu dua bulan. Ditambahkan lagi dari luas lahan untuk tanaman bawang kurang lebih sepuluh are dengan bibit 1 pikul (1000 Kg) bisa menghasilkan kurang lebih 8 Pikul (8000 Kg). “Kaitanya dengan hasil panen kita juga telah bekerjasama dengan Fakultas Pertanian Udayana yang akan membantu dalam pemasaran sehingga memiliki nilai jual yang lebih tinggi mengingat hasil panen dari bawang organik ini kualitasnya cukup bagus” terang Perbekel Desa Buahan. (IST)