Jalur Tengkorak Denpasar – Gilimanuk Tewaskan Dua Orang

(Baliekbis.com), Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) kembali terjadi di jalan nasional Denpasar – Gilimanuk yang selama ini dikenal sebagai jalur tengkorak karena seringnya terjadi lakalantas yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
Lakalantas antara sepeda motor Vario nopol DK 4583 DH menabrak Truk Mitsubishi nopol P 8462 UB yang terjadi di hari terakhir Operasi Patuh Agung, Senin (22/5/2017) sore juga mengakibatkan dua korban meninggal dunia.
Kapolsek Selemadeg Kompol I Nyoman Sukanada seijin Kapolres Tabanan saat dikonfirmasi terkait kasus lakalantas tersebut membenarkannya. “Benar, lakalantas tabrakan antara truk dan sepeda motor Vario mengakibatkan dua korban meninggal dunia di TKP,” katanya.
Menurut Kompol Sukanada, kejadian tersebut bermula adanya sebuah sepeda motor Honda Vario Nopol DK 4583 DH yang dikendarai Paul Saladin (50) dengan membonceng Sladi (48) datang dari arah barat jurusan Gilimanuk menuju arah timur jurusan Denpasar. 
Saat melintasi jalan turunan melewati jalan berlobang, sepeda motor tersebut tidak bisa dikendalikan oleng ke kanan sehingga melewati marka jalan haluan lawan. 
Pada saat yang bersamaan, dari arah berlawanan datang kendaraan Truck Mitsubishi No Pol P 8462 UE yang dikemudikan oleh Ari Sodik (29). Karena jarak yang terlalu dekat, akhirnya terjadi tabrakan di jalur truck. 
“Akibat tabrakan tersebut, pengendara motor Vario tersebut mengalami kaki kanan remuk, luka robek dikepala dan meninggal dunia di TKP. Sedangkan untuk yang diboncengnya mengalami luka pada kepala, keluar darah dari hidung dan mulut, serta meninggal dunia di TKP. Sementara pengemudi truk tersebut dalam keadaan selamat,” papar Kapolsek Selemadeg
Berdasarkan hasil pemeriksaan di TKP dan mendengarkan keterangan sejumlah saksi, dapat disimpulkan kecelakaan tersebut terjadi disebabkan oleh pengendara vario yang tidak hati-hati dalam mengendarai sepeda motornya. (gus)