Jalin Keakraban, Kelurahan Sumerta Gelar Porkel

 

(Baliekbis.com), Guna menjalin hubungan keakraban serta rasa kebersamaan diantara warga se-Kelurahan Sumerta, Kecamatan Denpasar Timur, menggelar Pekan Olahraga Kelurahan (Porkel). Disamping itu, kegiatan ini bertujuan untuk menggali potensi serta menjaring bibit-bibit atlet yang potensial di Kelurahan Sumerta. Demikian disampaikan Lurah Sumerta, I Made Tirana ditemui disela-sela kegiatan Porkel, Minggu (17/9) bertempat di kawasan  jalan Nusa Indah. Kegiatan ini dibuka oleh Camat Denpasar Timur, Dewa Made Puspawan yang ditandai dengan pelepasan balon ke udara didampingi oleh Bendesa Adat Sumerta, I Wayan Putu Antara serta tokoh masyarakat setempat.

Lebih lanjut Tirana mengatakan, kegiatan ini melibatkan semua lingkungan yang ada di Kelurahan Sumerta seperti, lingkungan Buaji Sari, Tanjung Bungkak I, Ketapian Kelod, Ketapian Kaja, Abian  Kapas Kaja, Abian Kapas Tengah, dan Abiankapas  Kelod. Porkel ini mempertandingkan 4 cabang, yakni tarik tambang, dagongan, hadang PKK dan hadang STT, bagi para pemenang disediakan piala, piagam plus uang pembinaan dari panitia. “Porkel ini kami selenggarakan, untuk menjalin keakraban antar warga Kelurahan Sumerta serta tujuannya untuk mencari maupun menggali bibit-bibit atlet yang nantinya dipersiapkan untuk berlaga pada Pekan Olahraga Kota (Porkot). Kalah menang itu biasa yang terpenting adalah bagaimana kita bisa menjalin keakraban serta keharmonisan antar warga sehingga tercipta suasana yang aman dan tentram,” kata Tirana.  Ia menambahkan, pihaknya juga tidak henti-hentinya mendengungkan masalah kebersihan kepada warga, sesuai dengan arahan Bapak Walikota Rai Mantra dan Wawali Jaya Negara menjadikan Denpasar clean and green.

Camat Denpasar Timur, Dewa Made Puspawan sangat mengapresiasi serta menyambut baik kegiatan Porkel ini. Kedepannya ia berharap agar kegiatan seperti ini bisa di terus dilaksanakan selain tujuannya untuk menjalin hubungan silaturahmi antar warga. “Kedepan saya berharap kegiatan ini bisa berjalan dengan berkesinambungan, serta jagalah sprotifitas dalam bertanding. Juara memang penting namun rasa menjaga persatuan dan kesatuan diantara warga masyarakat jauh lebih penting,” kata Puspawan. Puspawan juga mengajak warga untuk terus bisa berupaya menjaga kebersihan lingkungannya masing-masing sehingga nantinya Kelurahan Sumerta bias menjadi contoh kebersihan di Kota Denpasar ini, jangan berpuas diri akan tetapi terus tingkatkan kebersihan itu.

Sementara salah seorang peserta Porkel, Kadek Dika dari Banjar Buaji Sari mengaku senang bisa mengikuti kegiatan Porkel ini. “Dari kegiatan ini kami bisa mengenal satu sama lainnya. Kalah menang itu sudah biasa, yang terpenting  kami selaku generasi muda adalah bisa ikut berpartisipasi dalam membangkitkan olahraga tradisional yang sudah ada sejak dahulu,” kata Dika.  (Ngr)