Inovasi Pelayanan Publik, Pemkot Denpasar Sabet Tiga Penghargaan Nasional

(Baliekbis.com), Memasuki penghujung tahun 2018, Pemerintah Kota Denpasar berhasil menyabet tiga penghargaan nasional sekaligus pada bidang pelayanan publik  dari Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Tiga instansi berhasil meraih penghargaan tersebut yakni, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), dengan kategori nilai A yakni Sangat Baik. Kemudian disusul oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), dan RSUD Wangaya dengan nilai B yakni Baik. Penghargaan ini diserahkan langsung Menpan RB, Syafruddin kepada Wakil Walikota Denpasar, I.G.N Jaya Negara, Selasa (27/11) di Balai Kartini Jakarta.

Wakil Walikota Denpasar, I.G.N Jaya Negara dalam kesempatan tersebut didampingi Plt. Kadis Dukcapil,  A.A Istri Agung, Sekretaris DPMPTSP, I G.A Mandala Putra dan Direktur RSUD Wangaya, Setiawati Hartawan,  bersyukur  dan mengucapkan terima kasih atas capaian yang diraih Pemkot Denpasar dalam bidang pelayanan publik. Inovasi pelayanan publik di Kota Denpasar khusus dalam tiga instanasi ini terus dilakukan evaluasi dan penyempurnaan untuk memberikan akses kemudahan dan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat. Seperti halnya inovasi   Disdukcapil Kota Denpasar melaksanakan sistem antrian online penuh. 

Dimana, nomor antrian untuk keperluan pendaftaran dokumen Kependudukan dan Pencatatan Sipil menggunakan sistem antrian online penuh, sehingga antrian pendaftaran secara manual ditiadakan. Hal ini sesuai dengan Pengumuman No. 470/2687/DKPS yang dikeluarkan DisdukCapil Kota denpasar tertanggal 15 November 2018. Menyesuaikan layanan publik di era digital, juga dilakukan DPMPTSP melalui penerapan tandatangan elektronik di beberapa bidang pelayanan perizinan. Hal ini sebagai upaya meningkatkan efisiensi waktu bagi masyarakat. Diterapkan tandatangan berbasis elektronik maka penandatanganan berkas dapat dilaksanakan kapan pun dan di mana pun.

Pengembangan inovasi juga dilakukan di RSUD Wangaya lewat penerapan Aplikasi Pendaftaran Online, dimana masyarakat dapat mengakses beragam layanan kesehatan dan informasi di RSUD Wangaya melalui aplikasi tersebut. Masyarakat dapat mengunduh aplikasi ini di Play Store dengan kata kunci Daftar Online RSUD Wangaya. Selain melaksanakan pendaftaran, masyarakat juga dapat mengakses riwayat pendaftaran yang disertai informasi tentang nomor antrean serta tanggal pelayanan. Juga tertera informasi mengenai biaya perawatan serta informasi kamar yang masih tersedia untuk pelayanan rawat inap.

“Dengan diraihnya penghargaan ini sudah barang tentunya kami akan terus berupaya berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan. Selain itu kami berharap kedepannya kepada instansi yang berhasil meraih penghargaan ini dapat mempertahankan dan terus meningkatkan pelayanannya serta berinovasi membuat terobosan baru yang nanti muaranya untuk kesejahteraan masyarakat,” kata Jaya Negara.

Sementara Menpan RB, Syafruddin mengatakan dalam era globalosasi ini menuntut kita  mengutamakan kepuasan layanan masyrakat, dan pemerintahlah yang melayani dan pelayanan publik adalah rohnya. “Apa yang sudah baik silahkan dicontoh, bagi yang belum jangan berkecil hati. Terus kembangkan dan perluas pelayanan publik agar dapat bermanfaat langsung untuk masyarakat luas,” kata Safruddin. Ia menambahkan di era digitalisasi ini perlu diantisipasi dengan baik dan kita saat ini sedang menghadapi revolusi industri 4.0. Janganlah bersikap pesimis namun tetap optimis agar pelayanan publik tetap berkualitas di Indonesia. (ngr)