I Gusti Ketut Budiartha: Tingkatkan Daya Saing Strategi Atasi Alih Fungsi Lahan

(Baliekbis.com),
Meski sulit dibendung, tingginya alih fungsi lahan pertanian harus diantisipasi oleh pemerintah. Sebab penyusutan lahan pertanian itu menyebabkan garapan petani ikut menurun sehingga mempengaruhi pendapatannya.

Menurut tokoh Kabupaten Tabanan I Gusti Ketut Budiartha,SH di daerah lumbung berasnya Bali ini,
masyarakatnya sebagian besar masih menggantungkan hidupnya di sektor pertanian. “Sementara kondisi lahan pertanian terus mengalami penyusutan yang diakibatkan munculnya banyak bangunan baik rumah, hotel, villa, atau lainnya,” ujar I Gusti Ketut Budiartha,SH, Kamis (20/9).

Untuk itu pemetintah harus segera mengantisipasinya baik dari sisi lahan, penguatan kualitas SDM petani hingga upaya peningkatan produksinya. Sehingga petani dan keluarganya bisa tetap meningkat kesejahteraannya. “Sejauh ini memang diakui sudah ada bantuan untuk peningkatan sarana-prasana buat petani, namun masih dirasakan belum cukup. Jika perlu bantuan keringanan pajak tanah atau sawah juga terus ditingkatkan,” terang calon legislatif (caleg) DPRD Bali dari Partai Golkar untuk Dapil Tabanan nomor urut 1 ini.

Mantan anggota dewan ini menambahkan kalau tidak ada upaya rill dari pemerintah untuk membantu masyarakat petani, maka ke depan bukan saja kehidupan petani, bukan saja berdampak langsung ke ekonomi petani juga kehidupan sosial serta pariwisata. Sebab pertanian merupakan bagian pendukung pariwisata. “Apalagi keinginan utama masyarakat adalah bisa mengembalikan nama Kabupaten Tabanan sebagai lumbung berasnya Bali maka penggarapan sektor ini tak boleh sampai menurun,” ucap mantan Kepala BNN Provinsi Bali ini.

Gusti Budiartha juga melihat masih banyak anak-anak petani yang tak bisa melanjutkan pendidikannya karena keterbatasan biaya. Kesenjangan ekonomi juga semakin lebar yang akan menyebabkan melemahnya daya saing. “Jadi ke depan dengan tingkat persaingan yang semakin kuat, maka pemberdayaan petani dan keluarganya menjadi hal yang sangat penting agar memiliki daya saing,” jelas jendral (purn) bintang satu ini. (sus)