Gurih dan Bebas MSG, “Sambal Mantu” Tembus Hingga Thailand

(Baliekbis.com), Sambal Mantu, merupakan salah satu sambal praktis yang dapat dibawa pergi kemana pun serta bisa dijadikan sebagai oleh-oleh yang unik.

Jadi bagi pecinta kuliner yang ingin liburan ke luar kota tetapi tetap ingin menikmati sambal khas Bali, dapat mencoba menikmati dan menjadikan salah satu sambal produk rumahan ini sebagai pilihan untuk bisa dibawa berpergian.

Menghadirkan rasa sambal yang gurih, crispy dan lezat, Sambal Mantu ini pun menjadi favorit. Dengan perpaduan antara bawang merah, bawang putih, garam dan cabe, Sambal Mantu ini dikemas dalam gelas kaca sehingga mudah dibawa kemana-mana.

Dan uniknya lagi, sambal ini juga bebas MSG dan bahan pengawet. Owner Sambal Mantu Made Ani Setia Wulan menuturkan bahwa pembuatan sambal ini terinspirasi dari kegemaran suami dan mertuanya terhadap sambal khas Bali.

“Dulu saya sempat mencari ke supermarket, tapi belum ada yang jual sambal dalam bentuk kemasan. Jadinya di tahun 2017 saya coba buat dan ajak keluarga dan tetangga untuk nyoba, dan mereka bilang enak. Dari sanalah saya coba berjualan online,” ucapnya di Plaza Renon, Minggu (21/7/2019).

Memiliki dua varian yakni sambal Mantu original dan judes, sambal Made Ani Setia Wulan pun mulai digemari dan dikenal oleh para pecinta sambal. Memasarkan produknya melalui online, sambal buatan Made Ani Setia Wulan pun telah berhasil terjual sampai Jakarta, Surabaya dan Lombok.

“Waktu ini ada juga turis yang beli dan bilang kalau sambal ini akan dibawa ke Thailand sebagai oleh oleh dan dia bilang rasa sambal ini beda dan gurih,” ujar Made Ani Setia Wulan.

Dengan berbagai testimoni positif dari pelanggan, Made Ani Setia Wulan pun semakin percaya diri dalam mengembangkan bisnisnya ini. Sambal Mantu ini dibanderol dengan harga Rp 30 ribu per piecesnya. Dan sambal ini pun dapat bertahan sampai dengan tiga bulan sedangkan ketika kemasan sudah dibuka, bertahan sampai dua minggu. (bas)