Gubernur Koster Minta Shortcut 3,4,5 dan 6 Selesai Desember 2019

(Baliekbis.com), Gubernur Bali Wayan Koster minta pengerjaan proyek Shortcut titik 3 dan 4 yang saat ini tengah dikerjakan saat ini bisa selesai tepat waktu yakni Oktober 2018. Sedangkan shortcut titik 5 dan 6 harus selesai Desember tahun ini.

“Jadi proyek shortcut 3,4,5 dan 6 sudah harus selesai seluruhnya Desember sehingga dapat dimanfaatkan masyarakat,” jelas  Gubernur Koster, saat meninjau progres pembangunan jalan shortcut di titik 3,4,5 dan 6 wilayah Desa Wanagiri dan Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Jumat (7/6).

Proyek Shortcut Bts Kota Singaraja-Mengwitani dengan pengerjaan seluruhnya sepuluh titik. Untuk titik 7,8,9,10 serta 1 dan 2 akan digarap setelah proyek 3,4,5, dan 6 tuntas. “Kita rencanakan tahun 2020 bisa selesai semuanya. Saya sudah ketemu Pak Menteri, beliau bilang akan dipercepat,” ujar Koster yang dalam kunjungan ke lapangan didampingi Sekda Dewa Indra, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VIII Surabaya I Ketut Darmawahana serta sejumlah pejabat terkait lainnya.

Koster bertemu warga yang lahannya terkena proyek.

Adapun proyek shortcut titik 3 dan 4 ini dimulai dari jalur Bedugul melewati tepi danau. Selanjutnya titik 5 dan 6 dibangun dari wilayah Desa Wanagiri, sekitar Pura Yeh Ketipat ke arah timur, kemudian masuk ke wilayah Desa Pegayaman dan tembus sekitar Banjar Wirabuana, Desa Gitgit.

Untuk proyek ini menurut Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VIII Surabaya I Ketut Darmawahana dalam paparannya di hadapan Gubernur, dikatakan sudah berjalan sesuai rencana dengan realisasi sekitar 51 persen. Secara umum belum ditemukan kendala yang berarti di lapangan.

Meski demikian, Gubernur minta agar komunikasi dengan masyarakat sekitar tetap dilakukan sehingga warga memahami kehadiran dan manfaat dari proyek ini. Dikatakan Koster pengerjaan proyek ini seluruhnya didanai dari APBN.

“Kita hanya membiayai pembebasan lahan warga yang terkena proyek dari APBD yang nilainya sekitar Rp 200 miliar,” jelas Koster. Sedangkan dari APBN untuk shortcut titik 3,4,5 dan 6 nilainya sekitar Rp300 miliar. (bas)