Gubernur Koster Apresiasi Pasar Gotong Royong yang Digelar OJK Regional 8 Bali Nusra

(Baliekbis.com), Gubernur Bali Wayan Koster membuka Pasar Gotong Royong di Kantor Otoritas Jasa Keuangan Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara Jln. Diponegoro No.134 Denpasar, Jumat (7/8)

Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan segenap pegawai OJK Bali dalam membangkitkan perekonomian Bali yang lesu di tengah pandemi. Pasar Gotong Royong ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Gubernur Bali yang bertujuan untuk membantu para petani dan pedagang Bali yang omset penjualannya menurun drastis di masa pandemi.

Kepala OJK Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara Elyanus Pongsoda dalam sambutannya meminta kepada seluruh pegawai agar mengalihkan belanjanya ke Pasar Gotong Royong yang akan dilaksanakan setiap hari Jumat di halaman depan kantor OJK Bali.

“Saya harapkan dengan kegiatan ini dapat membantu para petani dan pedagang yang usahanya terdampak pandemi,” ujar Elyanus.

Sementara itu Gubernur Bali mengapresiasi acara yang dilaksanakan OJK dan dapat menjadi contoh bagi instansi-instansi lain di Bali untuk mengadakan acara serupa.

Gubernur Koster menyatakan Pasar Gotong Royong adalah bentuk dukungan pemerintah Provinsi Bali kepada para petani dan pedagang di Bali di masa covid. “Kegiatan ini akan terus dilaksanakan dan menjadi kebiasaan hidup baru di masa pandemi,” tegas Gubernur Koster.

Dengan Pasar Gotong Royong yang mendatangkan langsung para petani dan pelaku industri kerajinan untuk berjualan, harga yang ditawarkan menjadi lebih murah. “Karyawan juga tak keluar dan berdesak-desakan ke pasar,” tambah Koster.

Turut hadir dalam pembukaan pasar Gotong Royong OJK, Senator DPD RI Arya Weda Karna yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut dalam rangkaian rapat bersama bank penyalur KUR di Bali. Hadir pula perwakilan Perbarindo Denpasar, pengurus Perbarindo Bali, Himbara, BPD Bali, dan Bank penyalur KUR di Bali.

Adapun di pasar Gotong Rorong OJK menghadirkan 6 penjual masing masing penjual sayur mayur, buah, bumbu, beras, dan daging ayam/telur, ikan pindang. Seluruh pengunjung yang hadir antusias berpartisipasi dalam kegiatan ini dengan berbelanja dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan seperti mencuci tangan sebelum masuk ke areal pasar.

Para pedagang menyambut baik diadakannya Pasar Gotong Royong dan berharap dapat terus diadakan. Beberapa pedagang bahkan kehabisan produk dagangannya. Di acara yang sama juga ada kantin kejujuran dengan produk nasi jinggo yang tidak dijaga oleh penjual sehingga bagi yang berbelanja diharapkan membayar sendiri.

OJK Bali juga telah menyediakan kantong belanja non plastik yang diberikan gratis kepada seluruh pengunjung untuk berbelanja sebagai bagian dari program pengurangan sampah plastik di Bali. (ist)