Festival FORMI Kota Denpasar 2018 Resmi Ditutup, Kelurahan Pedungan Juara Umum

(Baliekbis.com), Festival FORMI (Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia) Kota Denpasar 2018 resmi ditutup pada Kamis (20/9) setelah dilangsungkan sejak 14 September lalu. Upacara penutupan Festival FORMI Denpasar 2018 dilakukan Wakil Walikota Denpasar, I.GN Jaya Negara didampingi Ketua Umum KONI Kota Denpasar, I.B Toni Astawa serta perwakilan OPD Pemkot Denpasar lainnya yang ditandai dengan penyerahan piala bergilir yang tampak pula dihadiri seluruh kontingen yang berpartisipasi.

Wakil Walikota Denpasar, I.GN Jaya Negara sangat mengapresiasi suksesnya pelaksanaan Festival FORMI Kota Denpasar Tahun 2018. “Bahwa digelarnya Festival FORMI Kota Denpasar 2018 sebagai ajang bagi masyarakat baik desa maupun kelurahan di Kota Denpasar untuk saling menjaga persatuan dan kesatuan sebagai modal utama dalam menjalankan roda pembangunan di Kota Denpasar.” ujar Jaya Negara.

Ketua Panitia Acara, Raka Purwantara dalam sambutannya mengatakan penyelenggaraan Festival FORMI Kota Denpasar 2018 juga dirangkaikan dengan peringatan Hari Olah Raga Nasional  Ke-35  berlangsung secara tertib dan lancar berkat dukungan semua pihak. Kondisi demikian dapat tercipta berkat semangat sportifitas dan kesiapan para atlet dan juga kinerja wasit dan juri yang semakin profesional.

Pada penyelenggaraan tahun ini telah memasuki penyelenggaraan yang ke-9. Hal ini menandakan bahwa seleksi atlet di tingkat desa dan kelurahan melalui PORSENIDES dan PORSENIKEL telah berjalan dengan baik. Memperhatikan perolehan medali di masing- masing cabang olahraga, maka penetapan juara umum I, II dan III adalah juara umum I diraih Kontingen Kelurahan Pedungan, juara umum II diraih Kontingen Desa Pemogan dan juara umum III diraih Kontingen Kelurahan Sesetan. Peraih Juara Umum I, II, dan III ini masing – masing berhak atas Piala Tetap serta Uang Pembinaan  dari Pemkot Denpasar. Peraih Juara Umum I juga berhak atas Piala Bergilir.

Lebih lanjut dikatakan Raka Purwantara, Festival FORMI Kota Denpasar 2018 diikuti oleh 19 Kontingen desa dan kelurahan. Dipertandingkan total 15 cabang olahraga tradisional baik putra maupun putri. “Melalui kegiatan rutin tahunan ini diharapkan dapat tercipta suasana interaksi sosial yang semakin erat  antara masyarakat desa dan kelurahan di Kota Denpasar. Bagaimana menjadikan olahraga sebagai gaya hidup yang membudaya” kata Raka Purwantara.

Sementara Lurah Pedungan, A.A Gede Oka saat ditemui mengatakan pihaknya sepenuhnya mendukung pelaksanaan Festval FORMI Kota Denpasar 2018. Puji syukur kontingen kami berhasil meraih juara umum pada penyelenggaraan tahun ini. “Kedepan dengan semangat yang sama semoga prestasi ini dapat kami pertahankan. Menurut kami, Gelaran Festval FORMI Kota Denpasar Tahun 2018 ini secara langsung dapat menunjang kualitas kesehatan masyarakat dan menjaga persatuan dan kesatuan antar warga masyarakat kami. Besar harapan festival ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan” ujarnya. (esa)