Erupsi Gunung Agung Tak Ganggu Kinerja LPD Besakih, Asetnya Tumbuh Rp 12,3 Miliar

(Baliekbis.com), LPD Besakih menggelar LPJ (Laporan Pertanggung Jawaban) Tahun Buku 2018 yang dirangkai dengan Gebyar LPD, bertempat di Bale Budaya Ksari Warmadewa Besakih, Kamis (24/1). Dalam kegiatan itu dilaporkan aset LPD tumbuh signifikan mencapai Rp12,3 miliar.

“Erupsi Gunung Agung tidak menghambat kinerja LPD. Justru di tahun 2018 aset LPD Besakih yang berada di kaki gunung tertinggi di Bali ini tumbuh mencapai Rp 12,3 miliar,” ujar Ketua LPD Besakih, I Gusti Bagus Cakra, di sela-sela acara tersebut.

Dijelaskan kegiatan yang dilaksanakan merupakan bentuk pertanggungjawaban  LPD selama satu tahun buku. “Juga sesuai dengan amanat Pergub dan Perda LPD tahun 2017 di mana setiap LPD wajib melaksanakan LPJ kepada prajuru maupun masyarakat,” jelasnya.

Di samping itu acara LPJ juga dirangkai Gebyar LPD dengan berbagi doorprize dan juga hadiah utama. Lebih lanjut Cakra menambahkan dari segi perkembangan, aset LPD tahun 2017  Rp 11,8 miliar. Sedangkan hingga akhir tahun 2018 aset meningkat hingga Rp 12,3 miliar, ada kenaikan 11,4%. Laba LPD tahun 2017 hanya Rp 128 juta sedangkan hingga akhir tahun 2018 mencapai Rp 215 juta, ada kenaikan 67,81%.

Dikatakan semua pencapaian di tahun 2018 berkat kepercayaan dan partisipasi masyarakat dalam memanfaatkan program-program unggulan di LPD Besakih. Untuk itu dirinya mewakili segenap pengurus dan pegawai LPD mengucapakan terima kasih atas kepercayaan krama terhadap LPD.  Ke depannya Cakra berharap kerja sama dan kepercayaan yang selama ini sudah terjalin dapat terus dijaga. “Dan kita siap memberikan pelayanan yang terbaik terhadap masyarakat Besakih,” tambahnya.

Untuk tahun 2019 pihaknya berencana akan lebih menggencarkan program tabungan yang bernama Tabungan Masa Depan (TMD) yang diperuntukan bagi masyarakat. Di tahun 2019 ini pihaknya akan bekerja sama dengan para Kelian Banjar  sehingga target tahun 2019 semua krama sudah ikut dalam tabungan masa depan sehingga akan lebih menambah peningkat aset LPD. 

Sementara itu, Jro Mangku Widiartha, selaku Bendesa Adat Besakih mengungkapkan sangat mengapresiasi dan bangga dengan kinerja para pengurus LPD yang mana tahun 2018    semua rencana kerja sudah bisa dilampaui. Ini juga tidak terlepas dari peran seluruh masyarakat Besakih dalam memberikan kepercayaan penuh terhadap pengelolaan dananya di LPD. “Dengan ruang lingkup 11 Banjar Adat, dukungan 8 pemaksaan dengan jumlah penduduk 2.700 KK, kita optimis di tahun 2019 LPD Besakih pasti berkembang lebih pesat lagi,” ujarnya. 

Oleh Krena itu Widiartha sangat mendukung semua program serta rencana kerja yang dirancang LPD. Selaku Bendesa Adat, ia berharap masyarakat tidak ragu dan takut dalam manabung di LPD karena setiap tahunnya akan dikembalikan lagi ke Desa Adat dalam bentuk laba LPD, pungkasnya. 

Kadis Koperasi dan UMKM Karangasem,  I Gede Ngurah Widiantara,S.E.,M.M. dalam sambutannya mengungkapkan sangat mengapresiasi LPD Besakih yang sudah bisa melaksanakan LPJ tepat waktu. Apalagi LPd Besakih sangat dekat dengan Gunung Agung tetapi tetap tumbuh dan berkembang dan semakin dipercaya krama.

Untuk itu menghadapi tantangan ke depan yang semakin berat maka LPD harus bisa berinovasi dengan lebih memberikan asas manfaat pada krama. Ke depannya kepercyaan yang sudah krama berikan dapat terus dipertahankan, pungkasnya.

Sementara itu, Drs. Made Mastiawan, selaku Ketua BKS LPD Karangasem juga mengapresiasi dan bersyukur di mana LPD Besakih sudah bisa melalui cobaan di tahun 2018 dengan sangat baik. “Dan kita selaku Badan kerja sama LPD siap mem-back-up sepenuhnya segala kendala yang dihadapi LPD Besakih baik kekurangan dana maupun SDM LPD dengan prinsip persatuan serta kebersamaan semua masalah pasti bisa diatasi. (bas)