Dukung Pemulihan Pariwisata, ISMI Bawa 250 Pengusaha ke Bali

(Baliekbis.com), Guna mempercepat pemulihan pariwisata yang terdampak Covid-19, Ikatan Saudagar Muslim Indonesia (lSMI) menggelar SlLABlS ke-11 dengan membawa 250 anggotanya ke Bali.

“Kehadiran para saudagar se Indonesia ini akan menjadi stimulan bagi perekonomian domestik Bali di tengah pandemi ini,” ujar Ketua ISMI Bali
Drs. H. Masrur Makmur dalam jumpa pers, Rabu (18/11) di ITB STIKOM Bali.

Dalam jumpa pers yang dipandu Ramantya, hadir pula Samsul B. Ibrahim sebagai Ketua Panitia SILABIS 11 yang juga menjabat Wakil Sekjen ISMI bidang EKAPALIH (Ekonomi Pariwisata dan Lingkungan Hidup) dan Frieda dari Melia Bali.

Drs. Masrur menambahkan dalam kegiatan ini juga diharapkan menjadi moment ajang sharing ekonomi kreatif di antara para anggota.
“Dan terpenting kegiatan ini dapat pula menarik para saudagar muslim untuk berinvestasi di Bali,” tuturnya.

Sebab potensi Bali sangat besar, baik di sisi bisnis properti, pertanian juga sumber daya alam lainnya seperti pengembangan air dalam kemasan. “Saya juga mengembangkan jahe gajah di Bedugul dan telah melakukan ekspor ke Arab Saudi. Jadi kita bisa membangun ekonomi bukan hanya dari sektor pariwisata,” terangnya.

Hal senada disampaikan Samsul Ibrahim yang mengajak semua anggota ISMI dari seluruh Indonesia yang akan melakukan kegiatan di Bali selama tiga hari (20-22 November) bisa memberi kontribusi nyata bagi ekonomi Bali. “Dan setelah kembali ke daerahnya bisa mempromosikan Bali sehingga bisa membantu pemulihan ekonomi,” tambahnya.

Dikatakan Samsul Ibrahim dalam kegiatan ISMI di Bali juga melibatkan sejumlah pejabat pusat yang sudah menyatakan kesediannya turut serta.

Sementara itu Frieda dari Melia Bali menjelaskan dengan 490 kamar termasuk 10 vila, pihaknya mensupport acara ini karena bisa pulihkan pariwisata Bali. Sehingga domestik jadi harapan saat ini. (bas)