Dr. Sura Adi Tanaya Jabat Rektor UNR

(Baliekbis.com), Ketua Yayasan Jagadhita Denpasar, Dr. Drs. Anak Agung Gde Raka, M.Si melantik Rektor UNR Dr. Drs. Nyoman Sura Adi Tanaya, M.Si., para Wakil Rektor, beberapa Dekan, Direktur Pascasarjana, dan sejumlah pejabat struktural masa jabatan 2018-2022 di auditorium, Rabu (21/2). Ketua Yayasan Jagadhita Denpasar berharap reposisi UNR nantinya mampu melahirkan inovasi demi memenuhi tuntutan pasar di era modern seperti sekarang ini.

Dikatakan pergantian pejabat merupakan hal biasa di setiap instansi atau lembaga, dikarenakan pejabat sebelumnya memasuki usia pensiun dan pertimbangan lainnya. “Kepada pejabat lama, kami mengucapkan terimakasih setinggi-tingginya atas segala pengabdiannya untuk UNR yang kita cintai ini,”ujarnya  Agung Raka di sela-sela pelantikan. Kepada pejabat baru, ia meminta, apa yang dicapai pendahulunya dijadikan landasan untuk berkarya. Jabatan yang diberikan, menurutnya adalah sebuah kepercayaan yang harus dilaksanakan dengan loyalitas, totalitas, kerja keras dan kreatifitas, agar UNR mampu bersaing di tengah ketatnya persaingan.

Untuk itu, ia menegaskan segala program harus direncanakan dengan terukur, monitoring dan evaluasi berkelanjutan. Selain itu, manajeman harus berorientasi kedisiplinan, serta transparansi. “Saudara sekalian harus paham betul tugas masing-masing. Dengan kedisiplinan, maka Saudara akan terhindar dari kesalahan terkecil sekalipun, terlebih melanggar peraturan yang berlaku. Jangan sampai terjadi itu,”ucapnya.

Rektor Nyoman Sura Adi Tanaya menjelaskan, di periode kepemimpinannya kali ini, ia fokus merealisasikan peningkatan kualifikasi dosen. Ditambahkan, yayasan akan membantu subsidi Rp 50 juta untuk dosen di UNR yang menempuh pendidikan doktor (S3). “Sedangkan untuk sarana dan prasarana, pihaknya telah membangun gedung lantai 3 pada kepemimpinnya sebagai rektor periode sebelumnya. Gedung itu ditargetkan rampung tahun ini,”jelasnya. Untuk menghidupkan suasana kampus, serta menghapus stigma UNR adalah ‘kampusnya’ para pegawai (pekerja), ia telah merancang sejumlah strategi untuk mengaktifkan kembali jam kuliah pagi. “Kami sediakan beasiswa dan potongan-potongan khusus untuk calon mahasiswa yang memilih kuliah pagi. Nanti ada kemudahan lain. Ini kabar bagus untuk adik-adik SMA/SMK,”imbuhnya.

Sementara, terkait pengembangan program studi (prodi), Sura mengaku berencana menambah sejumlah prodi excata sesuai kebutuhan para ‘stakeholder’ untuk jenjang sarjana. Sementara itu, pada Program Pascasarjana, UNR juga berencana mendirikan prodi ilmu ekonomi. “Untuk di pascasarjana, semua prodi sudah akreditasi B. Ini kabar baik juga untuk masyarakat,”tegasnya.  Pihaknya tetap optimis minat masyarakat melanjutkan pendidikan di UNR ttap tinggi pada penerimaan mahasiswa baru tahun ajaran 2018 ini. (sus)