Dr. Mangku Pastika, M.M.: LPD harus Tetap Jaga Roh ‘Sekala-Niskala’

(Baliekbis.com), Anggota DPD RI Dr. Made Mangku Pastika, M.M. mengatakan di era persaingan yang makin ketat, tantangan yang dihadapi LPD juga besar.

“Jadi perjuangan menjaga LPD ini sangat berat. Oleh karena itu harus dipelihara dengan roh-nya ‘sekala-niskala’. Jangan keluar dari roh ini, sebab begitu kita keluar, resikonya akan besar,” ungkap Mangku Pastika saat bertatap muka dengan jajaran pengurus dan pengawas serta karyawan LPD, Kamis (30/12) di kantor LPD Kedonganan Badung.

Tatap muka serangkaian reses dengan mengangkat tema “Keberadaan LPD Kedonganan di Tengah Pandemi Covid-19” dipandu Tim Ahli Nyoman Baskara didampingi Ketut Ngastawa dan Nyoman Wiratmaja.

Selain menjaga roh ‘sekala-niskala’, mantan Gubernur Bali dua periode (2008-2018) ini juga mengingatkan pentingnya membangun sinergitas, perarem dan menjaga trust yang menjadi kunci
mengembangkan LPD. Sehingga LPD bisa memberi manfaat bagi desa adat dan krama-nya.

Ketua LPD Kedonganan Ketut Madra menjelaskan lembaga keuangan desa adat yang berdiri di tahun 90-an itu hanya bermodal awal Rp2 juta.

Kini LPD Kedonganan dengan 60 orang pengurus dan karyawan itu asetnya menjadi Rp408 miliar. “Awal pandemi, aset sempat turun karena tingginya kredit macet dan banyak yang narik tabungan. Namun kini secara perlahan kinerja LPD kembali pulih,” jelas Madra.

Ditambahkan tujuan pendirian LPD tiada lain untuk meringankan beban krama khususnya dalam pelaksanaan Panca Yadnya dan wujudkan Panca Kerta.

Dalam kegiatannya, selain mendukung usaha ekonomi masyarakat, LPD juga membantu kegiatan sosial krama, seperti bidang pendidikan, upacara di desa hingga bantuan bagi warga yang tidak memiliki rumah. “LPD telah membantu membangun 30 rumah untuk warga,” jelas Madra. (bas)