Cegah Longsor, PDAM Tanam Seribu Cemara

(Baliekbis.com), Memperingati HUT ke-20, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Denpasar tahun ini diisi kegiatan sosial dengan menggelar penghijauan, pengobatan gratis dan penyerahan sembako. Pada Jumat (16/6) kegiatan penghijauan penanaman 1.000 batang cemara, pemeriksaan kesehatan gratis, pemberian kacamata gratis, operasi katarak dan penyerahan sembako kepada warga kurang mampu, dipusatkan di Desa Awan Kecamatan Kintamani Kabupaten Bali. Kegiatan ini juga untuk mencegah terjadinya bencana longsor yang berakibat air keruh, dan berimbas pada produksi air bersih di Kota Denpasar. Untuk mendapatkan kualitas air yang bersih maka langkah dilakukan adalah penghijauan mulai dari hulu. Penghijauan juga dapat mengatasi terjadinya kebanjiran, longsor dan kelangkaan air yang masih melanda. Kegiatan ini juga sebagai ucapan terima kasih Pemkot Denpasar beserta seluruh jajaran PDAM Denpasar kepada masyarakat Desa Awan, Kintamani karena telah menjaga pelestarian pohon yang menjadi sumber dari mata air itu sendiri.

 

Direktur Utama PDAM Kota Denpasar Ida Bagus Gede Arsana menambahkan, selain sebagai sumber air Desa Awan pernah terjadi bencana longsor. Maka dengan itu perlunya adanya penghijauan yang dilakukan saat ini.
“Maka PDAM Kota Denpasar mempelopori melalui peringatan HUT ke 20 tahun ini,” ujarnya. Ia juga mengakui, bahwa sumber air di Denpasar adalah Sungai Ayung dan hulunya adalah di Kintamani. Jika terjadi longsor airnya akan berdampak ke hilir yakni Kota Denpasar sendiri. Mencegahnya, ialah dengan kegiatan penghijauan dari hulu di Desa Awan Kecamatan Kintamani Bangli. Mengingat setiap tahun debit Sungai Ayung sudah turun, untuk mengatasi itu kita jaga melalui penghijauan ini. Mengatasi kekurangan air PDAM Kota Denpasar juga melakukan langkah dengan menggelar kerjasama atau MoU dengan Tukad Petanu pada tahun 2015 dan Tukad Penet tahun 2016. “Untuk Tukad Penet airnya belum mengalir, kita harapkan pertengahan tahun ini airnya, Tukad Penet dan petanu dirasakan dan bisa mengalir,” katanya. (bp)