Bidik Lima Besar di Kejurnas Gateball 2018, Pergatsi Bali Kirim 35 Atlet

(Baliekbis.com), Ketua Umum Pergatsi (Persatuan Gateball Seluruh Indonesia) Bali Gusti Ngurah Adnyana mengatakan akan mengirim 35 atlet gateball untuk mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Gateball 2018 yang rencananya digelar di Jakarta atau Bali pada November ini. Kejurnas akan memperebutkan Piala Menteri PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) yang juga Ketua Umum PB Pergatsi.

“Dalam Kejurnas kali ini Pergatsi Bali menargetkan posisi minimal lima besar. Jadi kami harapkan atlet berjuang maksimal,” terang Adnyana saat ditemui di Denpasar, Selasa (23/10). Sebanyak 35 atlet terpilih ini merupakan hasil penjaringan atau seleksi dari total 72 atlet gateball dari seluruh kabupaten/kota di Bali. Seleksi telah dilaksanakan selama dua hari pada 20-21 Oktober di Istana Taman Jepun. “Hasilnya kami sudah langsung dapat 35 orang yang akan digembleng lebih lanjut,” tegas Adnyana.

Setelah seleksi ini para atlet akan mengikuti TC (Training Center) yang akan dipusatkan di Istana Taman Jepun. Materi TC nanti lebih menekankan kepada aspek dedikasi, mentalitas, kedisiplinan para atlet selain memang penyempurnaan skill dasar, fisik, teknik dan strategi.

Diterangkan dalam Kejurnas yang rencananya diikuti seluruh Pergatsi dari 34 provinsi se-Indonesia ini akan ada 11 nomor yang dipertandingkan. Yakni nomor single, double, triple, beregu untuk putra-putri. Tiga nomor lainnya yakni triple campuran, beregu campuran dan double campuran. Terkait komposisi atlet yang dikirim dalam Kejurnas ini paling banyak dari Badung dan Denpasar.

Optimisme serupa juga disampaikan Sekretaris Umum (Sekum) Pergatsi Bali I Dewa Putu Susila. Hasil pada Kejurnas ini sedikit tidaknya akan berpengaruh dalam keikutsertaan Pergatsi Bali dalam PON 2020 Papua dimana untuk pertama kalinya gateball dipertandingkan sebagai cabang olahraga (cabor resmi) yang memperebutkan medali bukan lagi sekadar eksebisi.

Sebab tidak semua provinsi nanti masuk ke PON. Nantinya ada seleksi Pra PON dimana hanya 8 besar yang bisa masuk PON Papua. “Maka posisi capaian prestasi di Kejurnas kali ini bisa jadi salah satu tolak ukur kekuatan atlet Pergatsi Bali,” pungkasnya. (wbp)