Arya Wibawa: Pilih Politik, Tinggalkan Dunia Keuangan

(Baliekbis.com), Meski lama terjun di dunia keuangan khususnya perbankan dan saham, I Kadek Agus Arya Wibawa,SE.,M.M. lebih tertarik ke politik.

“Saya sejak kuliah sudah menyukai politik sehingga aktif dalam kegiatan organisasi politik,” jelas Arya Wibawa saat ditanya media, Sabtu (29/8) malam di kediamannya Pedungan, Densel.

Karena itu jebolan Fakultas Ekonomi Undiknas dan Magister Manajemen Unud akhirnya memutuskan melepas dunia keuangan yang sempat ditekuninya dan terjun ke politik, PDIP. Dan di PDIP, prestasi putra pasangan Prof. Dr. dr. Siki Kawiyana, FICS, Sp.B, Sp.OT(K) dan Ni Ketut Suwarningsih terbilang berjalan mulus.

Arya Wibawa yang terbilang muda ini, selain dipercaya di struktur DPC PDIP Denpasar sebagai sekretaris, juga sukses di setiap pileg yang diikutinya. “Tahun ini saya memasuki periode yang keempat di DPRD Kota Denpasar,” jelas Arya Wibawa yang kini dipercaya menjadi calon Wakil Walikota Denpasar mendampingi Cawali IGN Jaya Negara di pilkada 2020.

Keberhasilan ayah tiga putra ini bukan saja sekadar lolos di pileg, namun dari sisi perolehan suara juga terus meningkat. Pada pileg 2019 lalu, ia meraih suara tertinggi di dapilnya yakni 9.520 suara. “Ini berkat dukungan warga yang menginginkan ada wakilnya yang bisa menyuarakan aspirasinya,” tambah Arya Wibawa.

Dan saat ini pria berpenampilan tenang dan sederhana ini juga dipercaya partainya (PDIP) untuk mengemban tugas di birokrasi. “Saya tentu akan kerja keras dan warga juga pasti mendukung ada wakilnya duduk di birokrasi,” jelasnya saat ditanya respon warga terkait pencalonannya sebagai wakil walikota.

Arya Wibawa mengaku saat ini ia masih fokus pada urusan kelengkapan administrasi untuk memenuhi persyaratan dari KPU. “Jadi untuk strategi ke depan masih saya siapkan,” ujarnya.

Namun menurutnya polanya akan sedikit berbeda mengingat situasi pandemi Covid-19 saat ini, dimana protokol kesehatan harus diprioritaskan untuk tetap terjaganya keamanan dan keselamatan bersama.

“Kalau dulu yang paling efektif dengan simakrama, langsung kita turun ke masyarakat menemui tokoh-tokoh dan melakukan penyerapan aspirasi. Dengan pengalaman politik itu, kami sangat paham dengan karakteristik warga Denpasar,” jelasnya.

Ditanya apa tantangan Denpasar ke depan, Arya Wibawa secara singkat mengatakan kualitas SDM dan infrastruktur perlu ditingkatan menuju Denpasar lebih maju lagi. (bas)